Dorong Masyarakat Bentuk Koperasi Pariwisata-UKM
PARIAMAN (RIAUMANDIRI.co) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat, mendorong masyarakat daerah ini untuk membentuk koperasi pariwisata dan usaha kecil menengah untuk mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.
"Hingga saat ini tercatat sebanyak 62 koperasi aktif di Kota Pariaman, namun hanya dua unit koperasi yang bergerak di bidang kerajinan sulaman dan bordir," kata Kepala Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (Perindagkop dan UKM) Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit, di Pariaman, Kamis (9/2).
Ia mengatakan koperasi di bidang pariwisata dan UKM dinilai sangat tepat dan cocok untuk dikembangkan oleh masyarakat, karena sejalan dengan visi misi Kota Pariaman sebagai daerah tujuan wisata berbasis lingkungan ekonomi kreatif dan bernuansa Islami.
Sebagai contoh, sebutnya masyarakat yang bergerak dan membentuk koperasi pariwisata dan UKM dapat melakukan simpan pinjam serta menjual aneka suvenir khas Kota Pariaman. Berbagai usaha kerajinan yang dapat dikembangkan melalui koperasi seperti sulaman nareh, rajutan khas pariaman, bordir, dan sulaman benang emas yang tidak dimiliki daerah lain.
"Dua koperasi di bidang UKM sudah membuktikan usaha kerajinan sulaman dan bordir sehingga dapat berkembang serta membantu roda perekonomian masyarakat setempat," ujarnya.
Oleh sebab itu pemerintah daerah mendorong masyarakat agar lebih aktif membentuk koperasi di bidang pariwisata dan UKM tersebut. Terpisah Wakil Wali Kota Pariaman, Genius Umar, meminta kepada pengelola dan anggota koperasi di daerah itu untuk dapat meningkatkan peranan melalui lembaga tersebut guna membantu menggerakkan perekonomian masyarakat setempat.
"Dengan keberadaan koperasi masyarakat dapat melakukan simpan pinjam untuk memenuhi berbagai kebutuhan sehari-hari," kata dia. Pemerintah daerah meyakini jika 62 koperasi tersebut dikelola secara maksimal maka pergerakan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat terus membaik.(ant/ara)