DUMAI (riaumandiri.co) - Kecamatan Dumai Kota, telah melaksanakan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan untuk tahun 2018 mendatang. Pelaksanaan kegiatan tersebut secara maraton diawali pada Selasa (24/1) dan selesai pada Senin (6/2), meliputi lima Kelurahan di wilayahnya.

Diantaranya, Kelurahan Sukajadi, Kelurahan Bintan, Kelurahan Rimba Sekampung, Kelurahan Laksamana dan Kelurahan Dumai Kota.

"Alhamdulillah, pelaksanaan Musrenbang di Lima Kelurahan telah berjalan lancar dan tuntas sejak Senin kenari, secara keseluruhan ada ratusan aspirasi masyarakat yang muncul dalam Musrenbang, ini menunjukkan antusiasme masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka melalui mekanisme ini," terang Camat Dumai Kota, Budi Hasnul.

Dari ratusan aspirasi yang disampaikan dalam Musrenbang di lima Kelurahan tersebut, kata Budi Hasnul, mayoritas aspirasi dalam bentuk pembangunan fisik seperti jalan dan drainase.

Dimaklumi bahwa di wilayah kecamatan ini, banjir di sebagian wilayah masih nampak ketika hujan turun, begitu juga dengan kerusakan dibeberapa ruas jalan yang memerlukan perbaikan.

Menyinggung realisasi dari musrembang tahun sebelumnya, setidaknya ada 30 persen usulan hasil Musrenbang yang telah direalisasikan, bahkan untuk Kelurahan Laksamana realisasi mencapai 80 persen.

"Ini merupakan pencapaian yang besar, dimana terealisasinya jembatan di sepanjang rumah warga dari kayu diganti dengan beton, di samping itu juga dibangun lampu jalan dan taman di perumahan Kaswari ujung dana ini murni berasal dari APBN sebesar Rp 12 milyar," Budi Hasnul menjelaskan.

Budi Hasnul mengajak kepada masyarakat untuk terus mengikuti mekanisme pembangunan yang ada, karena belum terealisasinya sebagian aspirasi bukan karena tidak diajukan, akan tetapi lebih karena keterbatasan anggaran. Dengan anggaran yang terbatas,tentu dilihat usulan mana yang lebih pioritas dan mendesak untuk kepentingan masyarakat.
 
"Jadi jangan bosan untuk melalui mekanisme ini, karena inilah salah satu wadah masyarakat untuk menyampaikan usulan pembangunan, meski ada jalan lain seperti pendekatan politis, program OPD atau SKPD juga rencana pembangunan top down,"sebutnya.

Untuk selanjutnya usulan yang telah disampaikan dalam Mus renbang tingkat kelurahan akan dibahas dalam Mus renbang kecamatan yang akan dilaksanakan pada tanggal 16 Februari.