PULAU TERAP (riaumandiri.co)-Calon Bupati Kampar, Rahmad Jevary Juniardo berdiskusi dengan masyarakat dan tokoh pemuda serta anak-anak di Desa Pulau Terap, Kecamatan Kuok, Selasa (24/1).

Menariknya, seorang anak kecil menghampiri dan memberanikan diri menyampaikan keinginannya kepada calon Bupati nomor 5 tersebut."Pak Bupati, kami nak lapangan pimpong (tenis meja, red)," pintanya disambut tawa ratusan masyarakat yang hadir.
Permintaan anak laki-laki yang diketahui bernama Abel tersebut langsung direspon Ardo, pria berkaca mata lulusan luar negeri ini menyanggupi permintaan anak tersebut.

"Saya salut dengan keberanian Abel, dan Kampar membutuhkan generasi muda yang pemberani macam Abel, karena Kampar dimasa yang akan datang berada ditangan mereka," puji Ardo.
"Untuk menghargai keberaniannya, dalam minggu ini saya akan kirim lapangan tenis meja ke Pulau Terap," ujar Ardo disambut tepuk tangan warga dan senyum sumringah dari Abel.

Dalam keterangannya, Ardo juga menjelaskan bahwa apa yang dirinya berikan untuk masyarakat Pulau Terap jangan dinilai sebagai suatu bentuk sogokan.

"Apa yang saya berikan janganlah bapak ibu nilai sebagai suatu sogokan, andaipun di Pilkada 2017 ini saya tidak terpilih, saya ikhlas atas apapun yang sudah saya berikan untuk masyarakat termasuk di Desa Pulau Terap ini," beber Ardo.

"Saya juga berharap kepada bapak-ibu sekalian untuk menganggap saya sebagai anak, anggap saya sebagai keluarga, dan kepada abang-abang, ocu-ocu yang ada di sini, anggap saya saudara, anggap saya adik," harap Ardo.

Untuk itu, ucap Ardo saya ingin memberikan nomor hp saya kepada semua yang hadir agar mempermudah kita dalam berkomunikasi.

"Nomor ini sudah saya pakai selama lebih kurang 20 tahun, dan insya Allah tidak akan pernah diganti. Ini upaya saya agar komunikasi kita tetap terjalin dan juga saya minta tolong kepada bapak-ibu untuk mengingatkan saya jika saya lupa, maklum pak saya juga manusia, tempatnya khilaf dan lupa," kata Ardo.

"Terserah bapak-ibu mau memberi nama siapa di hp bapak-ibu, kalau dibikin Ardo Jefry boleh, karena saya memang anaknya pak Jefry. Kalau dibikin Ardo Bupati, semoga saja terkabul," pungkas Ardo sambil tertawa ringan.

Sementara itu, Korcam Tim Barokah Kuok, Rendy yang bertindak sebagai pembawa acara berharap kehadiran Ardo dan Korda Tim Barokah di Pulau Terap tidak hanya saat berdiskusi dengan warga saja.
"Ke depannya Pak Ardo kita harapkan kedatangannya di Pulau Terap saat sudah menjadi Bupati," ungkapnya. (ari)