Tanjungpinang (riaumandiri.co) - Gubernur KepulAauan Riau, Nurdin Basirun, memarahi Ketua Komisi IV DPRD setempat, Teddy Jun Askara seusai rapat paripurna pandangan umum fraksi terhadap nota keuangan tahun 2017

"Saya tahu kalian bermain," kata Nurdin dengan wajah memerah dalam ruang rapat paripurna DPRD Kepri, Rabu (18/1).

Nurdin menyampaikan itu dengan nada geram. Ucapannya disampaikan kepada Teddy Jun Askara yang baru mendekatinya. Teddy tampak kaget.

"Saya ini orang melayu Riau," ucap Nurdin sambil menunjuk bagian urat nadi di tangannya.
Nurdin mengingatkan jangan permasalahan anggaran ini dibawa ke ranah politik. "Saya tidak mau masyarakat jadi korban," katanya.

Teddy berusaha mencari tahu apa yang menyebabkan Nurdin marah. Wajah Teddy pun memerah mendengar ucapan Nurdin.

Teddy yang awalnya berada di belakang Nurdin saat berjalan menuju ruang Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, berusaha mengejarnya.

Asisten I Pemprov Kepri Raja Ariza dan Kabiro Humas, Protokol dan Penghubung, Nilwan mengikuti Nurdin. Mereka mencegah Jun mendekati Nurdin. Teddy mempertanyakan alasan Nurdin marah. Namun Nurdin hanya diam sambil berjalan. "Saya ini orang Melayu juga," kata Teddy yang diusung Golkar.

Teddy mengatakan pembahasan anggaran merupakan urusan fraksi, tidak ada yang bermain.
"Ini sudah masuk ranah fraksi bang (Nurdin). Bukan hanya saya yang membahas anggaran," ujar Teddy. Sebelum peristiwa itu, Nurdin juga memberi arahan kepada Kepala Badan Perencanaan Daerah Naharuddin.

Arahan itu diberikan seusai rapat paripurna. Empat fraksi minta nota keuangan diubah, sedangkan Fraksi Hanura tidak memberi pandangan.

Dalam rapat paripurna itu, Nurdin juga disinggung oleh sejumlah anggota fraksi, terutama dari PDIP. "Tolong kurangi kegiatan seremonial. Tolong fokus bahas anggaran," kata Pustoko Weni, Sekretaris Fraksi PDIP.

Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun tidak menjelaskan alasan memarahi Ketua Komisi IV DPRD Kepri Teddy Jun Askara setelah rapat paripurna pandangan fraksi terhadap nota keuangan tahun 2017.
"Tidak ada apa-apa," kata Nurdin kepada sejumlah jurnalis seusai rapat bersama pimpinan fraksi di ruang Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak.

Seusai rapat itu juga, Teddy menyatakan hal yang sama.
"Tidak ada apa-apa," ucap Teddy, yang juga anggota Fraksi Golkar.
Wakil Ketua DPRD Kepri dari Fraksi Demokrat, Husnizar Hood menyatakan Gubernur Nurdin tidak memarahi Teddy. Di dalam ruangan Jumaga, semua peserta rapat bersikap biasa. "Sesekali bercanda, tidak ada yang aneh," katanya. (ant)