DPRD Minta Gesa Awal Tahun Kelanjutan Pembangunan Pasar Induk Belum Jelas
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Terpilihnya PT Agung Rafa Bonai menjadi pemenang tender Pasar Induk Pekanbaru, harusnya menjadi jawaban, kapan pembangunan akan dimulai. Namun, hingga kini, tidak diketahui progres pembangunan pasar tersebut. Karena itu, kalangan DPRD Pekanbaru, meminta agar Pemko menggesa, pembangunan Pasar Induk tersebut sudah bisa dimulai pada awal bulan, di tahun ini.
Seperti diketahui, pembangunan Pasar Induk di Jalan Soekarno Hatta, di atas lahan seluas 3,2 hektare dengan anggaran sebesar Rp94 miliar. Pembangunannya dengan sistem investasi yang dianut kerja sama Bangun Guna Serah (BGS). Artinya investor membangun, mengelola dengan kontrak operasional 30 tahun, lalu
selesai diserahkan ke Pemko menjadi aset.
"Kita harapkan secepatnya dibangun. Jangan tunggu hal-hal yang tidak mungkin. Jika memang izin sudah lengkap, harus dimulai," kata anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Herwan Nasri, kemarin.
Herwan mengaku, pihaknya memang tidak mendapat informasi pasti terkait progres pembangunan Pasar Induk ini. Pasca hearing beberapa waktu lalu, setelah itu tidak ada kabar apapun, terkait kegiatan ini.
Agar pembangunan Pasar Induk tersebut sesuai harapan, kalangan DPRD Pekanbaru menyarankan, agar pembangunannya jangan setengah hati. Sebab, keberadaan pasar tersebut, sudah lama diimpikan semua kalangan, terutama kalangan pedagang.
Yang paling penting, kata politisi Golkar tersebut, pembangunannya harus sesuai kontrak. Bahkan ditargerkan bisa dioperasionalkan tahun 2018 mendatang.(ben)