Digital Entrepreneur XL di Kota Bertuah Sukses
PEKANBARU(riaumandiri.co)-Digital Entrepreneurship XL di Kota Bertuah sukses digelar. Dihadiri ribuan mahasiswa se-Kota Pekanbaru, event akbar menghadiri pembicara muda hingga berpengalaman itu dipusatgiatan Mahasiswa UIN Suska Riau, Panam, Selasa (10/1).
"Ada banyak orang atau kelompok orang-orang kreatif dan inovatif, yang menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi masyarakat. Mereka memiliki kemampuan ber fikir dan bertindak produktif. Itulah Entrepreneur. Ini yang akan kita rangkul dan kembangkan di Pekanbaru," Francky Rinaldo Pakpahan, Vice President West Region PT XL Axiata, Tbk dalam sambutannya.
Pekanbaru menjadi pilihan digelarnya event lanjutan setelah sukses digelar di Kota Batam akhir tahu lalu, mengingat daerah ini pertumbuhan perekonomiannya berkem bang pesat yang dipengaruhi kehadiran perusahaan minyak, pabrik pulp dan perkebunan kelapa sawit.
"Kota ini, perlahan memulai era digital, dengan ratusan bahkan ribuan para entrepreneur yang secara mandiri maupun berkelompok menjadi tulangpunggung perekonomian," jelas Francky.
XL tak sendirian. Bertajuk Digital Entrepreneur, from Riau to the World Class Level, forum penting itu melibatkan para pembicara yang sangat digital, yang menanam benih dan menuai buah manis atas kerja cerdas dan kreatifnya di berbagai startup di tanah air.
Para pembicara antara lain, Sales Director KUDO, Nurudin Al Fitroh, Marketing Director GRAB, Mediko Azwar, Inez Yorisya, Bussiness Development Manager LINE dan tak ketinggalan, seorang akademisi yang menghasilkan banyak sarjana Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, Prof Dr H Munzir Hitami, MA urun rembug dan menginspirasi hadirin di acara tersebut.
Pada kesempatan itu, juga dilakukan penandatanganan MoU antara XL dengan UIN SUSKA. Buah dari kesepakatan ini meng hasilkan terobosan baru dengan terbentuknya team edukasi yang terdiri dari 20 orang mahasiswa/i UIN SUSKA yang akan roadshow ke 12 universitas se-Pekanbaru selama periode Januari – Juni 2016. Mereka akan memberi edukasi bagaimana mengoptimalkan penggunaan internet sebagai bahan literasi dan parenting.
"Makin bertambahnya coverage layanan 4G yang menyelimuti kota Pekanbaru, makin membuka peluang dan mendorong lahirnya para Digital Entrepreuner. Di setiap sudut dan titik penting di Kota Pekanbaru makin terbuka dan menjadi pintu besar lahirnya para digital entrepreneur baru. Pekanbaru, sebagai kota terbesar di Provinsi Riau, yang men jadi kota strategis, menjadi batu loncatan terbaik ke tingkat World Class Level," papar Francky.
Memasuki dan memanfaatkan teknologi digital menjadi kata kunci beradaptasi dan melompati batas-batas antar negara dengan cara cerdas, kreatif dan inovatif. Bila potensi dan perusahaan besar di Kota Pekanbaru berkembang sedemikian tinggi di level World Class, maka siapa bilang yang kecil dan menengah sulit menembus online market di luar negeri? "Menjadi entrepreneur di ranah digital, membutuhkan kecepatan, kecerdasan, kreatifitas dan inovasi yang luar biasa. Mari kita mulai dan canangkan komitmen ini melalui forum Digital Entepreuner di Pekanbaru dan kita bawa Riau ke World Class level," pungkas Francky.(ara)