Ini Dua Nama yang Digadang-Gadangkan Jadi Pj Bupati Kampar
Arsyadjuliandi Rachman , Gubernur Riau Tunjuk 3 Nama Sebagai Pj BUpati Kampar (dok. RMC)
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Pemerintah Provinsi Riau menjadwalkan pelantikan Penjabat (Pj) Bupati Kampar sesuai dengan Akhir Masa Jabatan (AMJ) Bupati Kampar Jefri Noer pada tanggal 11 Desember 2016.
Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, awalnya memang jadwal pelantikan diundur hingga tanggal 14 Desember. Namun mempertimbangkan akan adanya Plh jika diundur, Gubernur Riau meminta agar tetap sesuai AMJ.
"Awalnya memang diundur mengingat tanggal 11 itu hari libur. Tapi Gubernur meminta tetap saja pada tanggal itu, agar tidak ada Plh," jelas Ahmad Syah.
Ahmad Syah menjelaskan, pelantikan Pj Bupati Kampar kemungkinan akan dilaksanakan di Gedung Daerah, Gubernuran Riau. "Insya Allah di Gedung daerah, itu alternatifnya dulu," singkatnya.
Sementara untuk calon Pj yang diajukan Gubernur ke Mendagri, Ahmad Syah menjelaskan ada tiga nama yang diajukan. Siapa tiga nama tersebut, hanya Gubernur yang tau. Dan akam diumumkan setelah SK dari Mendagri diterima oleh Gubernur.
"Yang jelas mereka itu dari pejabat eselon dua di lingkungan Pemprov Riau. Kita tunggu saja SK-nya," jelas Ahmad Syah.
Sejauh ini ada dua nama yang digadang-gadangkan menajdi Pj Bupati Kampar, yakni Kadistamben Syahrial Abdi dan Asisten II Masperi. Saat dikonfirmasi Syahrial Abdi mengatakan, ia belum mendapatkan informasi penunjukan dirinya menjadi Pj Bupati Kampar.
"Saya tidak tau, itukan dari kawan-kawan saja yang memberitakan," ungkapnya.
Untuk diketahui, masa jabatan Bupati Kampar Jefri Noer akan berakhir pada tanggal 11 Desember mendatang. Untuk mengisi jabatan bupati hingga selesainya Pilkada Kampar dan pelantikan bupati baru, ditunjuk Pj Bupati dari pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Riau.
Selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi 7 Desember 2016
Reporter: Nurmadi
Editor: Nandra F Piliang
Berita Terkait
- Dilantik! Andi Putra-Suhardiman Resmi Jadi Pemimpin Kuansing
- PAN Targetkan Menang di 7 Pilkada Sumbar
- Surat Pengunduran Ardo Belum Jelas, Tim BAROKAH Minta Dewan Terbuka
- Megawati Minta Proses Pelaksanaan Pilkada Dijaga
- Yusril Ingin PBB Dapat Nomor Urut 19 di Pemilu 2019
- PD: Telinga Pemerintah Sekarang Lebih Tipis dari SBY
