Apple Masih Pertimbangkan Untuk Bikin iPhone di Negeri Paman Sam

SAN FRANSICO (RIAUMANDIRI.co) - Sebuah laporan dari media asal Jepang, Nikkei Asian Review, pada Kamis, 17 November 2016, yang mengutip sumber anonim, menyebutkan, Apple telah meminta dua perusahaan Asia yang merakit perangkat iPhone untuk menggali kemungkinan memindahkan produksinya ke Amerika.
Permintaan yang ditujukan kepada Foxconn Technology Group dan Pegatron itu disampaikan pada bulan Juni, kata media itu. Apple tidak segera menjawab permintaan CNET untuk mengomentari laporan tersebut.
Memindahkan produksi ke Amerika akan memenuhi pesan kampanye presiden terpilih Amerika Donald Trump, yang mengatakan dalam sebuah pidato pada Januari lalu, bahwa pemerintahan Trump akan "membawa Apple membangun komputer di negeri ini, bukannya di negara lain".
Langkah pemindahan itu, jika benar terjadi, dinilai bisa mendongkrak harga iPhone. "Membuat iPhone di Amerika berarti biaya akan lebih dari dua kali lipat," kata sumber Nikkei Asian Review kepada media itu.
Laporan itu mencatat bahwa hanya "sejumlah komponen iPhone" yang produksinya bisa bergeser ke Amerika.
Dalam memo kepada karyawan pekan lalu, CEO Apple Tim Cook menyampaikan reaksi keras terhadap kemenangan Trump dan mengatakan, "Kami hanya melakukan pekerjaan yang besar dan memperbaiki dunia dengan bergerak maju." (tmp/ivn)*
Berita Lainnya
- PGN Tingkatkan Transaksi Non Tunai di SPBG Dukung Program Pencegahan Covid-19
- Bank Wajib Kucurkan Kredit UKM
- Pemprov Riau Kehilangan Rp 107 Triliun Per Tahun Akibat 1,4 Juta Hektare Kebun Sawit Ilegal
- Stok 4 Bahan Pangan Rawan di Sejumlah Provinsi, Riau Bagaimana?
- Rupiah Bertengger di Angka Rp15.632 Hari Ini
- HIPMI Rajut UMKM dan Minat Bakat Pemuda di Pekanbaru