TEMBILAHAN(RIAUMANDIRI.co)- Sebanyak 21 dokter muda telah sampai ke Inhil. Dokter-dokter tersebut akan mengabdi selama satu tahun ke depan di Negeri Seribu Parit ini. Para dokter yang baru menyelesaikan pendidikan ini terdiri dari 14 wanita dan 7 pria.

Mendapat tambahan dokter melalui program Kementerian Kesehatan dan dikelola Komite Internsip Dokter indonesia (KIDI) yang disebut dokter Intership ini, Bupati Inhil mengatakan bahwa jumlah tahun ini lebih banyak daripada tiga tahun sebelumnya.

"Alhamdullilah dengan program dari Kementerian Kesehatan RI, dokter yang ditugaskan di Inhil tahun ini merupakan tahun ke empat, biasa hanya 15 dan 16 dokter saja," sebut Bupati saat bersilaturahmi dengan para dokter itu di aula RSUD Puri Husada Tembilahan, Rabu  (16/11).

Meski hanya mengabdi selama delapan bulan di RSUD Puri Husada dan empat bulan di 27 Puskesmas yang tersebar di 20 kecamatan, Bupati mengharapka mereka dapat membantu pelayanan kesehatan.

"Mudah-mudahan dengan bantuan tenaga dokter seperti ini dapat memberikan penyuluhan-peyuluhan kepada masyarakat, memberikan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, karena kondisi geografis kita seperti ini rawan dan rentan dengan penyakit," lanjut Bupati.

Apalagi, saat ini, dikatakan Bupati Pemkab Inhil sedang memprioritaskan menurunkan angka kematian ibu dan bayi, malaria, bebas pasung 2017 dan penyakit kaki gajah.

"Tentunya kita berdoa ke pada Allah agar selama pengabdian ini berjalan dengan baik dan lancar, kalau menjadikan pengabdian ini beban itu pasti terasa berat, tapi kalau merasakan dengan santai akan menjadi ibadah kita dan menjadi kepuasan bagi kita, bantu sembuhkan penyakit orang lain dengan tangan dingin kita," tukas HM Wardan.(grc)