Negara Berkembang akan Hadapi Realitas Baru
WASHINGTON (HR)- Selain Bank of International Settlements (BIS), Bank Dunia ikut mewanti-wanti the Fed agar memperhatikan kondisi ekonomi global sebelum menaikkan fed funds rate.
Direktur Pelaksana World Bank Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan negara-negara berkembang akan menghadapi realitas baru bahwa tingkat bunga Paman Sam sudah mengetat.
"Utang negara berkembang dalam denominasi dolar AS akan menjadi sumber kekhawatiran bagi ekonomi dunia," katanya, akhir pekan lalu.
Dalam forum G20 yang berlangsung tengah pekan ini, Wakil Menteri Keuangan China Zhu Guangyao mengatakan bank sentral AS harus memperhatikan dampak langkah mereka terhadap situasi global.
The Fed diperkirakan mulai melakukan pengetatan pada pertengahan tahun ini. Konsensus ekonom memproyeksi penaikan suku bunga dilakukan pasca pertemuan rutin April atau Juni 2015.(bis/ara)