Wabup: Tertib Administrasi Adalah Hal Penting
Rokan Hilir (RIAUMANDIRI.co) - Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hilir, Jamiludin meminta kepada Aparatur Sipil Negara di daerah itu untuk dapat meningkatkan tertib administrasi kepegawaian secara maksimal dan proporsional.
"Kami mengharapkan tertib administrasi dapat ditingkatkan dan dipertanggungjawabkan," kata Jamiludin usai membuka acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Administrasi Kepegawaian yang digelar di ruang rapat Hotel Kesuma Bagansiapiapi, Rabu.
Menurut dia, administrasi menjadi hal terpenting baik itu pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) maupun ditingkat kecamatan.
"Pembinaan yang diberikan ini tentunya harus diterapkan dan disampaikan kepada pimpinan masing-masing," kata Wabup.
Ia berujar bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan pelayan masyarakat, sehingga apa yang dilakukan harus sesuai dengan administrasi yang dibuat dan sejalan dengan kaidah serta aturan yang berlaku.
"Pelayanan itu dituangkan dalam sikap tanggap, ramah, tepat dan bertanggungjawab," ujar dia.
Jamiludin berharap ASN dapat menjunjung tinggi profesionalisme dan dedikasi kerja.
"Pastinya utamakan kepentingan umum dan negara diatas kepentingan pribadi. Tugas ASN sebagai pelayan juga harus diiringi dengan loyalitas dan disiplin kerja," tegasnya.
Ia menambahkan, ASN juga harus bekerja secara optimal dengan tetap mengacu pada aturan kepegawaian dan perundang-undangan. Hal ini bertujuan guna menjamin tertib administrasi daerah, sehingga pelaporan dan pertanggungjawaban mampu dijalankan sesuai aturan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rohil, Roy Azlan mengatakan Bimtek ini diikuti sebanyak 70 orang peserta yang terdiri dari Kepala Sub Bagian (Kasubag) Kepegawaian SKPD serta para Kepala Urusan Tata Usaha atau Petugas Pengelola Administrasi Kepegawaian pada Jajaran Kecamatan se Kabupaten Rokan Hilir.
"Kegiatan ini salah satu upaya dalam membina Kasubag Kepegawaian di setiap SKPD mengingat pentingnya administarsi yang baik sesuai dengan dasar-dasar dan prinsip administrasi yang telah ditentukan," tambah Roy Azlan. (ant)