JAKARTA (Riaumandiri.co) - Jika makanan atau minuman ini dikonsumsi setiap hari ada efek samping yang dirasakan. Berikut ini dilansir dari brilio.net, 10 makanan yang tidak boleh dikonsumsi setiap hari:

1. Produk susu
Produk susu seperti susu, keju, es krim dan makanan berbasis susu lainnya memang baik jika dikonsumsi saat usia pertumbuhan. Tapi jika kamu sudah dewasa, susu dan prosuk susu lainnya sebaiknya tidak kamu konsumsi setiap hari. Mengkonsumsi makanan ini secara berlebihan dan setiap hari akan mendorong produksi insulin, hormon pertumbuhan, dan hormon yang bisa memicu munculnya jerawat.

2. Dessert
Menu makanan penutup yang bisa disebut dengan Dessert yang manis-manis juga nggak baik jika kita konsumsi setiap hari. Asupan kalori dan gula dari makanan yang kita konsumsi sebenarnya sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Jadi dessert itu tidak harus kamu konsumsi untuk menutup hari, kecuali jika ada momen-momen tertentu saja.

3. Kentang
Jika kamu sedang dalam program diet dan memilih kentang sebagai pengganti nasi itu memang benar. Tapi ketahuilah bahwa mengkonsumsi kentang setiap hari tidak akan membantu menurunkan berat badanmu. Sebaiknya malah selingi asupan karbohidratmu dengan bahan yang lain selain kentang, atau kamu bisa menggantinya dengan makan sayur-sayuran segar.

4. Snack
Jika kamu hobi ngemil, sebaiknya hindari makan camilan seperti keripik setiap hari. Segala macam snack yang ada di pasaran sebaiknya kamu hindari dan ganti dengan makanan yang masih segar, karena snack-snack itu mengandung bahan pengawet yang tidak baik jika dikonsumsi terus menerus setiap hari.

5. Mie Instan
Mie instan tidak boleh di konsumsi secara terus menerus karena berakibat sangat buruk bagi kesehatan. Hal ini karena kandungan zat atau campuran pembuat mie instan tidak sehat jika dikonsumsi setiap hari. Disamping itu mie instan tidak memenuhi kebutuhan gizi seimbang bagi tubuh. Walaupun di dalam mie instan terdapat kandungan karbohidrat dalam jumlah besar tetapi kandungan vitamin, mineral maupun protein yang ada didalamnya sangat sedikit.

6. Makanan pedas
Sebaiknya kurangilah kebiasaan mengkonsumsi kudapan pedas secara berlebihan. Rasa pedas sebenarnya juga memiliki berbagai manfaat bagi tubuh kita, seperti memperlancar sistem pencernaan, menyehatkan jantung, serta mengandung sumber vitamin A, B, C dan E. Akan tetapi jika makanan pedas dikonsumsi secara berlebihan dengan tingkat kepedasan yang tinggi justru akan berbahaya bagi kesehatan, khususnya untuk lambung.

7. Jamur
Jamur memang memiliki nilai gizi yang tinggi, tapi perlu diingat bahwa sebagian besar jamur liar memiliki kandungan racun. Mengenali jamur yang beracun dan tak beracun adalah hal yang sulit karena mereka terlihat serupa. Oleh karena itu sebaiknya ketahui jenis jamur yang kamu konsumsi dan batasi konsumsinya setiap hari.

8. Tomat
Tomat adalah salah satu sayur favorit dan mudah kita jumpai sehari-hari. Daun dan tanaman tomat merambat mengandung atropin, zat beracun yang menyebabkan pusing, sakit kepala dan sakit perut. Maka sebaiknya hilangkan kelopak hijau tomat untuk menghindari masalah kesehatan tersebut.

9. Makanan kalengan
Menurut penelitian terbaru Universitas Harvard, makanan kalengan seperti tuna atau ikan kaleng lainnya banyak mengandung zat Bisphenol A yang digunakan oleh pabrik untuk mencegah karat dalam kaleng. Konsumsi Bisphenol A yang terus menerus dan dalam jangka panjang bisa menyebabkan diabetes, serangan jantung, dan penyakit hati.

10. Kedelai
Makanan dari kedelai seperti tahu dan tempe memang bisa menjadi sumber protein nabati bagi tubuh. Kedelai juga bisa mengendalikan kadar kolesterol dan tekanan darah jika dikonsumsi dalam porsi wajar. Mengkonsumsi kedelai setiap hari berlebih setiap hari bisa menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh hingga bisa menyebabkan anemia. (bri/vie)