Pemkab Karo Langgar Arahan Presiden
Medan (RIAUMANDIRI.co) - Anggota DPRD Sumatera Utara, Sutrisno Pangaribuan menyebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo telah melakukan pengingkaran terhadap arahan Presiden Indonesia. Karena masih ada saja bentuk protes oleh para pengungsi Gunung Sinabung.
"Kondisinya sudah warning. Tempo hari dua orang meninggal, semalam satu orang lagi meninggal dunia karena menuntut hak mereka," kata Sutrisno kepada Analisadaily.com, Rabu (19/10).
Sutrisno berharap, keadaan menyedihkan ini tidak terulang lagi karena keuntungan segelintir orang. Sudah saatnya Peme_rintah Kabupaten Karo mengambil langkah jitu mengatasi persoalan yang sudah tahunan ini.
Politisi PDIP ini mengingatkan, kalau Bupati Karo, Trekelin Brahmana, enggan menyahuti keinginan warganya. Maka jangan sampai terulang penurunan paksa oleh warga seperti bupati sebelumnya.
"Itu karena Bupati Karo tak peduli dengan warganya. Jangan karena oknum-oknum yang berorientasi proyek diutamakan. Hal ini lebih berbahaya daripada pungli. Tidak boleh kita memandang kematian semalam sebagai kematian biasa. Karena itu bentuk frustasi masyarakat Karo," ucap Sutrisno.
Dia juga menyatakan, Pemerintah Indonesia telah berjanji melalui Presiden Joko Widodo untuk membantu penanganan pengungsi Sinabung. Jika warga masih protes artinya, Pemerintah Kabupaten Karo memperlihatkan sikap pengingkaran arahan presiden.
"Sekarang, Pemkab Karo segera lakukan pendataan korban. Kalau serius menangani ini pasti tak ada lagi protes. Mudah-mudahan pemerintah pusat membaca ini agar pemerintah tahu apa yang diperbuat oleh Pemkab Karo," sebutnya. (and/ril)