PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Aksi teror molotov, tampaknya patut diwaspadai. Setelah di Siak belum lama ini, kejadian serupa nyaris menimpa kediaman Ketua DPW Partai Nasdem Riau, Iskandar Husein, yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru.

Rumah itu nyaris menjadi korban aksi molotov oleh orang tak dikenal, Rabu (19/10) dini hari. Di tempat kejadian perkara, juga ditemukan barang bukti yang

Rumah membuat indikasi teror itu semakin kentara. Yakni ditemukan sebuah botol berisi minyak tanah dilengkapi sumbu kain, yang ditemukan tepat di halaman belakang rumah Iskandar Husein. Selain itu, juga ditemukan botol dan minyak yang belum dibentuk bom molotov. Benda-benda itu berada dalam plastik berwarna putih.

Salah seorang penjaga rumah, Ahmad (28) menerangkan, botol yang diduga bom molotov tersebut ditemukan sekitar pukul 03.30 WIB. Dijelaskannya, botol tersebut terbungkus dalam plastik berisi minyak tanah dan solar. "Jadi, ketiga botol tersebut saya lihat tadi," terang Ahmad kepada wartawan.

Sementara itu, pemilik rumah yang juga Ketua DPW Partai Nasdem Riau Iskandar Husein, mengaku baru mengetahui adanya penemuan bom molotov tersebut sekitar pukul 04.00 WIB dinihari.

Kendati demikian, Iskandar tidak mengetahui ada apa ataupun motif dugaan teror dengan ditemukannya bom molotov tersebut. Apalagi, dia merasa tidak memiliki musuh ataupun tak pernah dilanda teror selama ini. "Saya tidak tahu, kalau itu (teror, red) sebelumnya baik melalui telpon sama sekali tidak pernah ada sebelumnya," terang Iskandar.

Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Ady Wibowo SIK saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan barang yang diduga bom molotov tersebut. Wakapolresta mengungkapkan tim identifikasi Polresta Pekanbaru bersama Polsek Limapuluh sudah turun dan melakukan olah TKP. "Masih dilidik. Ini kan sifatnya cuma temuan. Dugaan kita belum digunakan," terang AKBP Ady. (rud)