PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) sebagai Ketua DPRD Riau, dari Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, Septina Primawati Rusli, langsung menghadap dan melaporkan kepada Gubernur Riau untuk menyampaikan rencana pelantikan dirinya pada tanggal 24 Oktober 2016 mendatang.

"Saya ketemu dengan Pak Andi Rachman, sebagai Gubernur dan juga sebagai Ketua DPD Golkar Riau, saya menyampaikan kesiapan pelantikan saya tanggal 24 Oktober. Septina Dan berbicara masalah partai," ujar Septina, Senin (10/10) di Kantor Gubernur Riau.

Pada acara pelantikan yang sudah masuk dalam Banmus DPRD Riau, istri mantan Gubernur Riau Rusli Zainal ini, mengatakan mengundang langsung Ketua DPP Golkar Riau, Setya Novanto, menghadiri acara pelantikan. "Saya mengundang Ketum DPP, tentu kedatangan beliau kita tunggu. Komunikasi sudah, tinggal tunggu kepastian, kalaupun tidak ada perwakilannya nanti dari DPP," jelas politisi Golkar Riau ini.

Sementara itu, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengatakan, telah bertemu dengan Septina di ruang kerjanya. Membahas kesiapan pelantikan Septina sebagai Ketua DPRD.

"Kedatangannya untuk memberitahukan kesiapan pelantikannya, dan maslaah partai itu saja, tidak ada yang lain," singkat Andi Rachman.

Tak Ada Persiapan Khusus Di tempat terpisah, Wakil Ketua DPRD Riau lainnya, Sunaryo mengatakan tidak ada persiapan khusus menjelang pengambilan sumpah Septina Primawati Rusli menjadi Ketua DPRD Riau. Sekretariat DPRD, sebut Sunaryo, akan menyiapkan segala sesuatunya untuk kelancaran prosesi pengambilan sumpah ini.

"Kalau sudah dijadwalkan tanggal 24 (Oktober 2016) dari Banmus, saya kira persiapan kita biasa saja. Tidak ada yang khusus. Pelantikan Ketua, mungkin Sekwan yang akan menyiapkan, undangan kita siapkan dalam waktu dua minggu lagi," sebut politisi Partai Amanat Nasional tersebut seraya menyebut kalau pengambilan sumpah nantinya akan dilakukan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Riau.

Sebelumnya, Septina meminta Banmus dapat menjadwalkan pengambilan sumpah disesuaikan dengan jadwal Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto. Dengan demikian saat pelantikan nanti, diharapkan Setnov bisa hadir.

Terkait hal ini, Sunaryo memastikan kalau jadwal yang ditetapkan merupakan keputusan Banmus, dengan menyesuaikan agenda anggota Dewan. Kalaupun ada permintaan Septina, hal itu menjadi masukan bagi Banmus untuk menetapkan jadwal.

"Saya kira ini sudah keputusan Banmus. Banmus yang membuat keputusan. Kita menyesuaikan jadwal kita. Kalaupun ada masukan dari dia (Septina, red) asalkan sesuai dengan jadwal kita, ya tidak masalah. Boleh-boleh saja. Mereka menyesuaikan jadwal kita," tegas mantan Wakil Walikota Dumai tersebut.

Diharapkannya, proses pengambilan sumpah ini dapat dilakukan secepatnya, dan tidak ada halanganpun. "Lebih cepat lebih bagus. Mudah-mudahan, beliau (Septina, red) dapat membawa DPRD Riau ini ke arah yang lebih bagus lagi. Pastinya seperti itu. Kinerja kita tentunya, sudah ada Ketua, lebih bersemangat lagi," pungkasnya.

"Pengambilan sumpahnya (Septina sebagai Ketua DPRD Riau, red), tanggal 24 Oktober 2016," jawab Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldi Jusman, kepada Haluan Riau, Senin petang.

Terpisah, Septina Primawati Rusli yang saat ini anggota Komisi E DPRD Riau, mengaku telah mendapatkan informasi dari Banmus DPRD Riau terkait jadwal pelantikannya selaku Ketua DPRD Riau.

"Insya Allah, pelantikan Saya sudah dijadwalkan di Banmus (DPRD Riau) pada tanggal 24 Oktober 2016," jawab Septina melalui pesan singkat yang diterima Haluan Riau.

Dirinya berharap, agar proses pelantikan nantinya dapat berjalan dengan dengan lancar dan sukses. "Saya juga mohon doa dan dukungan semua pihaknya," pintanya. (dod/nur)