PEKANBARU (Riaumandiri.co)- Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Pekanbaru melalui Kepala Bidang Aset menyatakan, selama sebulan ke depan seluruh aset Pemerintah Kota Pekanbaru akan diaudit Badan Pemeriksa Keuangan Repoblik Indonesia Perwakilan Riau.

Tujuan audit seluruh aset tersebut untuk melakukan pembinaan dan mengetahui apakah mekanisme pengadaan aset tersebut sesuai dengan rencana yang telah disusun dan tertib administrasi aset.

"Disini, kita tidak menetapakn sanksi, tapi lebih pada pembinaan, jika terjadi kekeliruan akan ditunjukkan cara menyelesaikannya. Contoh cara dalam penghapusan aset, pengadaan aset, dan pemeliharaan aset," Jelas Kepala Bidang Aset Dino Prima.

Dijelaskannya, Audit BPK RI ini dilakukan mulai hari senin kemarin dan akan berakhir pada 12 November mendatang. Saat ini tim sedang bekerja yang acuannya adalah RKUB (rencana pengadaan barang dan unit) yang dibuat SKPD pada tahun sebelumnya.

"Disini, mereka akan menilai apakah semua pengadaan sesuai dengan RKUB, jika ada ketidak sesuaian akan laporkan untuk dilakukan perbaikan," paparnya.
Sebagai Informasi, selama lima tahun terakhir ini Pemerintah kota Pekanbaru selalu mendapatkan predikat Wajar dengan Pengecualian (WDP), diharapakan dengan tertibnya adminiatrasi aset daerah tahun depan pemko Pekanbaru akan meraih predikat WTP (wajar tampa pengecualian).(rtc/ara)