Dua Rumah Warga Limapuluh Diujicoba
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Dalam waktu dekat program City Gas beroperasi di Kecamatan Limapuluh, dua rumah waga akan dilakukan uji coba saat kegiatan Launching. Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman, mengatakan, program pengaliran City Gas akan dilakukan secara bertahap.
"Rencana sebelumnya City Gas akan dilauncing 12 Oktober ini, dilakukan langsung walikota Pekanbaru, namun bertepatan dengan jadwal yang sama walikota tak bisa menghadiri, untuk launching kembali akan dibicarakan bersama pihak Pertagas," kata Irba, Jumat (7/10). Dari dua unit rumah yang dilakukan uji coba itu nanti akan dilihat salahsatunya tentang berapa besar kekuatan dari aliran City Gas.
Dua Rumah Setelah empat bulan kedepan seluruh rumah warga yang sudah dipasang instalasi akan dialiri, kemudian di bulan kelima sejak Oktober ini dilakukan Grand Opening untuk menyalurkan City Gas ke 3.997 rumah warga. Dalam hal itu kata Irba, Pemerintah Kota Pekanbaru hanya sebagai operator saja yang memonitor pelaksanaan city gas, sama seperti yang dilakukan pihak PLN.
"Operatorlah yang akan memonitornya, mencatat kerumah dan menerima keluhan masyarakat terkait city gas itu. Operator yang ditunjuk adalah PT. Sarana Pembangunan Pekanbaru yang merupakan anak perusahaan dari Badan Usaha Milik Daerah, " kata Irba.
Ditanyakan, mengapa saat launching hanya dilakukan untuk dua rumah warga saja, dan apakah tidak akan menimbulkan kecemburuan terhadap warga lain yang rumahnya juga sudah dipasangi instalasi, Irba menjawab, dilakukan bertahap. Kecemburuan yang disebutkan diperlirakan tidak akan terjadi.
"Dua rumah yang akan dilakukan uji coba itu berdasarkan pemilihan dari Perusahaan Pertagas sendiri, tak adalah kecemburuan karena dilakukan bertahap," jelas Irba.
Pernyataan yang disampaikan Irba, menanggapi keluhan masyarakat Kecamatan Limapuluh yang mempertanyakan, pengoperasian city gas yang tak kunjung dilakukan, padahal instalasi untuk mengaliri gas sudah terpasang lama dirumah mereka. Maya (36), mengaku bingung dan hampir putus asa lantaran pengoperasian tak kunjung dilakukan.
"Bingung jugalah, pipa -pipa sudah dipasang semua tapi gas tak kunjung dialiri ke rumah," kata Maya, Jumat,(7/10). Pantaun Haluan Riau di lapangan, hampir disemua rumah warga di Kecamatan Limapuluh memang sudah dipasangi instalasi aliran city gas.
Meteran mirip PDAM sudah terpajang di sudut sudut rumah warga. Ditambah dengan pipa ukuran sekitar dua inci juga sudah menembus dinding rumah siap menerima aliran gas.
Program yang dikenal dengan istilah city gas sudah lama akan dicanangkan di Pekanbaru, namun hingga kini masyarakat belum juga bisa menikmati gas yang katanya lebih irit dan aman dibanding gas elpiji.(her).