PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru merupakan si kembar yang tidak jauh berbeda. Hal ini, selain di dua daerah yang masyarakatnya dipenuhi masyarakat Ocu juga para Bupati atau Walikotanya selalu dipegang oleh warga Ocu. Dengan demikian ke depan seluruh masyarakat Kampar yang ada di Kota Pekanbaru harus terus bersatu.

Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar H Jefry Noer, SH dalam sambutannya saat menghadiri Acara Silaturahim/Pertemuan Akbar Keluarga Besar Masyarakat Kampar Pekanbaru di Ball Rom Hotel Pangeran Pekanbaru, Minggu (2/10).

Di mana acara pertemuan akbar tersebut dihadiri oleh mantan Gubernur Riau, H Saleh Djasit, mantan Walikota Pekanbaru Herman Abdullah, Aidir Munir Hasan, Sekretaris Kota Pekanbaru Muhammad Nur, Asisiten I Kota Pekanbaru Azmi, Prof Dr Hasan Basri Ketua FKMKP, Agus Rektor Universitas Muhamadiyah Sumatera Utara, mantan para kepala Dinas Kota Pekanbaru serta tokoh masyarakat yang ada di Pekanbaru.

Jefry Noer dalam sambutannya menambahkan, Kota Pekanbaru tidak bisa lepas dari peran warga Kampar. Hal ini terbukti dari 15 tahun yang lalu Kota Pekanbaru dipimpin oleh orang Ocu. Dengan dipercayanya orang Kampar menjadi orang nomor satu hal ini sudah barang pasti tidak lepas dari peran warga kampar yang mau bersatu.

"Untuk itu, mengingat lima tahun ke depan perebutan kekuasaan wilayah Pekanbaru diharapkan warga kampar di Pekanbaru harus tetap bersatu agar Pekanbaru lima tahun ke depan bisa pimpin oleh putra terbaik Kampar. Selain itu, mengingat Kota Pekanbaru dan Kampar serumpun nantinya kita tidak akan bicara kedua daerah ini lagi akan tetapi berbicara untuk memimpin Provinsi Riau agar bisa dipimpin orang Kampar nantinya," ujar Bupati.

Selain itu lanjutnya, dalam program untuk kemasyarakatan program Pemda Kampar dengan Program Pemko Pekanbaru mestinya juga nanti bisa bersinergi. Di mana hal ini terkait program yang dibuat Pemda kampar 5 pilar pembangunan dengan Zero kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh serta dengan mengaplikasikan program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi.

Semantara itu Walikota Pekanbaru Firdaus, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh warga masyarakat Kampar semoga dalam keadaan sehat dan bersatu. Dimana Kota Pekanbaru adalah Kampar, sebab dahulunya Kota Pekanbaru satu dengan kampar. Selain itu populasi warga sejauh ini sebanyak 32% dari 12 Kab/kota di Riau diisi oleh masyarakat Ocu Kampar.

Untuk itu, selaku orang nomor satu di kota Pekanbaru Firdaus secara otomatis bertanggung jawab terus ke depan membangun SDM yang besar khususnya Pekanbaru."Untuk itu dalam mewujudkan semua yang kita inginkan mari kita satukan tekad dan persepsi pada tahun ini semoga Allah SWT mempersatukan kita dalam membangun Kampar, Pekanbaru dan Provinsi Riau ke depan," kata Firdaus. (adv/humas)