JAKARTA(RIAUMANDIRI.co) - Traveler telah mengetahui ada banyak sekali landmark muslim di dunia yang sangat layak untuk dikunjungi. Tapi terkadang hal-hal yang keren didapat dengan mengunjungi tempat-tempat baru yang tidak banyak diketahui oleh traveler lain.

Seperti halnya daftar tujuan wisata berikut ini, bukan berupa spot trekking atau tujuan yang sarat dengan aktivitas pemacu adrenalin melainkan tujuan yang sama sekali tidak pernah diduga traveler bahwa daerah ini adalah tujuan yang ramah buat traveler muslim.

1. Chefchouen, Maroko

Destinasi ramah muslim yang pertama yang juga belum banyak diketahui traveler adalah Chefchouen. Kota ini berada di dalam wilayah negara Maroko atau tepatnya berada di Nothern Maroko Rif Mountains.

Chefchouen yang juga dikenal sebagai kota muslim ini memiliki tampilan wajah kota yang berbeda dari kota-kota kebanyakan. Hampir keseluruhan kota ini bangunannya dicat dengan nuansa warna biru.

Kota Chefchouen dikenal memiliki bentang alam yang sangat indah disamping pemandangan kotanya yang biru. Traveler muslim yang berlibur ke kota ini punya banyak pilihan kegiatan seru seperti hiking hingga mencicipi makanan lokal yang lezat di  kafe-kafe tematik yang unik. Merujuk pada pemilihan cat biru untuk mewarnai kota, konon warna tersebut dianggap memiliki kemampuan mengusir lalat dan nyamuk.

2. Ko Panyi, Thailand

Thailand yang dikenal sebagai destinasi wisata terpopuler di Asia Tenggara dengan alamnya yang indah serta kehidupan malamnya yang meriah ternyata masih menyisakan ruang bagi traveler muslim untuk berwisata dengan nyaman.Tempat sebuah pulau kecil yang terletak di Provinsi Phang Nga dan sangat dekat dengan Phuket. Pulau ini dikenal juga dengan sebutan Moslem

Village dimana penduduknya mayoritas beragama Islam. Pulau ini dihuni sekitar 2000 penduduk yang berasal dari pulau Jawa, Indonesia. Namanya sendiri juga diadaptasi dari nama Jawa “Panji” yang berarti bendera. Jadi orang pertama yang mencapai pulau ini adalah orang Jawa kemudian mereka menancapkan panji atau bendera sebagai tanda teritori.

Warga yang tinggal di pulau ini membangun rumah apung serta berbagai fasilitas lain yang juga terapung di atas laut seperti sekolah dan lapangan futsal. Yang lebih menarik adalah keberadaan masjidnya yang sangat ikonik berkubah emas dan sangat mencolok saat dilihat dari kejauhan. Warga tinggal dengan damai dan tempat ini sangat pas untuk dikunjungi traveler muslim yang ingin menikmati suasana damai serta mencicipi kuliner lokal yang lezat.

3. Bo Kaap, Afrika Selatan

Traveler muslim yang mau mencari tempat paling berwarna dan juga ramah dengan kehadiran mereka maka layak untuk memperhitungkan Bo Kaap sebagai tujuan berlibur berikutnya. Bo Kaap adalah sebuah kota yang berada di Afrika Selatan yang juga dikenal sebagai asal muasal komunitas Muslim Cape Town. Muslim pertama datang ke kota tersebut sekitar tahun 1658 dimana sebagian besar adalah budak yang berasal dari Afrika dan Asia.

Pada awal masuknya Islam ke Bo Kaap, para pemeluknya menjalankan syariat Islam dengan cara diam-diam karena seperti diketahui wilayah Afrika saat itu masih sangat rasis terhadap warna kulit hingga kepercayaan. Barulah tahun 1805 kebebasan beragama didapatkan oleh warga Bo Kaap secara khusus dan Afrika Selatan secara umum. Setelah itu komunitas muslim terus tumbuh dengan pesat.

Bukan hanya karena mayoritas penduduknya yang muslim sehingga tempat ini direkomendasikan sebagai tujuan wisata ramah muslim. Namun kota ini juga punya daya tarik yang terletak pada wajah kotanya yang berwarna-warni.

Bo Kaap adalah satu-satunya kota di Afrika Selatan yang paling colorful. Banyak yang mempercayai pemilihan warna yang ceria adalah ekspresi warga atas kebebasan beragama mereka. Kota ini juga memiliki banyak pilihan makanan khas yang lezat yang dijamin halal.

4. Mostar, Bosnia-Herzegovina

Bosnia-Herzegovina adalah negara yang terletak di Semenanjung Balkan di selatan Eropa. Negara ini dikenal paling multi religion yang artinya tidak ada satu agama yang benar-benar mutlak mendominasi.

Pun demikian penduduk beragama Islam di sana memiliki proporsi 45% sendiri. Untuk itu negara ini cukup ramah dijadikan tujuan berlibur traveler muslim dengan indikator mudah menemukan rumah makan halal serta tempat ibadah.

Kota ini memiliki bangunan peninggalan kerajaan Ottoman yang sangat terkenal bernama Stari Most atau Old Bridge. Traveler bisa melihat warga lokal yang kerap melompat dari jembatan menuju sungai jernih di bawahnya. Banyak cerita dongeng tentang masa kejayaan Islam yang dibawa oleh kerajaan Islam terbesar di dunia Ottoman di kota ini. Apalagi di berbagai sudut  wilayahnya mudah sekali menemukan rumah makan halal.

5. Segovia, Spanyol

Spanyol memang dikenal memiliki beberapa daerah yang cukup ramah sebagai tujuan berlibur traveler muslim. Dua kota yang cukup terkenal sebagai tujuan utama wisata muslim adalah Granada dan Cordoba dimana di dua kota tersebut banyak dijumpai bangunan peninggalan kerajaan Ottoman, kerajaan Islam yang pernah mengalami masa jaya dengan menguasai sebagian besar wilayah Eropa.

Segovia adalah kota yang sangat bersejarah dimana di dalamnya traveler akan napak tilas jejak Islam. Ada benteng mega ernama Alcazar yang dibangun oleh umat Islam yang katanya telah mengilhami Disney untuk membangun puri Cinderella.

Masih banyak peninggalan sejarah yang bisa dijumpai di kota ini dan banyak pula pilihan kuliner halal yang musti dicicipi. Nah daftar tujuan wisata ramah muslim yang belum banyak diketahui traveler ini bisa kamu catat dan kamu jadikan tujuan travelingmu berikutnya. (viv/ivn)