Pulau Hantu di Jepang
NAGASAKI (RIAUMANDIRI.co) - Dari sekian banyak pulau di Jepang, ada satu pulau yang dikenal paling berhantu. Pulau Hashima yang dulu padat penduduk, kini kosong melompong tak berpenghuni.
Traveler yang liburan ke Jepang, tak hanya bisa melihat keindahan alam negara Matahari Terbit ini saja. Sisi lain Jepang yang misterius dan mistis juga bisa traveler lihat. Lokasinya ada di Pulau Hashima, sekitar 15 Km dari lepas pantai Kota Nagasaki.
Dihimpun dari beberapa sumber, Kamis (22/9/2016), Pulau Hashima dahulunya dihuni oleh banyak penduduk. Tercatat ada kurang lebih 5.259 orang penduduk tinggal di area seluas 6,3 Hektar tersebut. Hashima pun dikenal sebagai salah satu pulau terpadat di Jepang, bahkan terpadat di dunia.
Namun itu dulu, di tahun 1959, saat pertambangan batu bara masih booming di pulau tersebut. Kini, Hashima telah ditinggal oleh penduduknya dan hanya tinggal menyisakan gedung-gedung kosong yang terbengkalai.
Sejarahnya, Pulau Hashima memang dikenal sebagai penghasil batu bara. Tambang batu bara di Hashima mulai berproduksi pada medio tahun 1887 hingga 1974. Setiap tahunnya tambang ini memproduksi kurang lebih 400 ribu ton batu bara.
Sayang, di tahun 1974 tambang batu bara di Pulau Hashima mesti tutup. Batu bara kalah bersaing dengan gas bumi untuk bahan bakar industri. Lambat laun, penduduk pun mulai eksodus meninggalkan Pulau Hashima. Jadilah pulau ini seperti sekarang, sepi, sunyi, kosong dan tak berpenghuni.
Kondisi Pulau Hashima yang tak bertuan ini, membawa cerita mistis tersendiri, bahwa pulau tersebut kini dihuni oleh para hantu gentayangan. Banyak orang yang mengaku ketakutan jika datang ke sana. Terlebih lagi, selama masa Perang Dunia Kedua, Hashima menjadi lokasi untuk kerja rodi.
Menurut catatan pemerintah setempat, 123 orang warga Korea dan 15 orang warga China meninggal di Pulau Hashima sepanjang tahun 1925 hingga 1945. Hashima pun menjadi simbol dari luka perang yang tidak akan sembuh. Tak heran, banyak orang yang menganggap Hashima kini berhantu karena cerita kelam itu.
Meski seram dan mengerikan, nyatanya Hashima tetap menarik minat wisatawan yang cukup pemberani. Sejak tahun 2009, beberapa agen travel menawarkan perjalanan wisata dari Kota Nagasaki ke Pulau Hashima dengan waktu 40 menit. Biayanya mencapai sekitar 4.000 Yen (Rp 515 ribu) per orang.
Bahkan, pulau ini jadi populer kembali jadi destinasi wisata berkat Film Box Office 'Skyfall'. Ya, seri James Bond yang dibintangi Daniel Craig tersebut memang menjadikan Hashima sebagai salah satu lokasi syutingnya.
UNESCO juga menganugerahi Hashima dengan predikat World Heritage List pada bulan Juli 2015 karena punya banyak bangunan bersejarah yang bernilai historis tinggi. Bagaimana traveler, tertarik datang ke pulau berhantu ini?(dtk/ivn)