Firdaus-Ayat Paslon Keempat yang Mendaftar ke KPU
Kamis, 22 September 2016 - 16:02 WIB

Pasangan Firdaus-Ayat Cahyadi mendaftar di KPU Pekanbaru (Foto: Dodi)
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Firdaus-Ayat Cahyadi menjadi pasangan calon keempat yang mendaftar di Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Pekanbaru, sebagai bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru periode 2017-2022.
Pada hari pertama pendaftaran, Rabu (21/9) kemarin, terdapat paslon Syahril-Said Zohrin dari jalur perorangan atau independen, Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah yang diusung PDI Perjuangan dan PPP, dan HM Ramli Walid-Irvan Herman yang diusung Partai Golkar, PAN, PKB, Partai Hanura, dan Partai NasDem, serta satu partai non parlemen, yakni Partai Perindo.
Sementara, di hari kedua atau Kamis (22/9), paslon Firdaus-Ayat Cahyadi yang merupakan incumbent ini, diantar ribuan pendukungnya yang terdiri dari tiga partai yang memiliki kursi di parlemen Kota Pekanbaru, seperti Partai Demokrat dengan 6 kursi, Partai Gerindra dengan 4 kursi, serta PKS dengan 3 kursi, juga terlihat, dukungan dari PBB dan PPP. Selain itu, juga tampak organisasi kepemudaan, lintas agama dan etnis, serta masyarakat Pekanbaru lainnya.
Setelah paslon Firdaus-Ayat Cahyadi yang kembali mengusung jargon PAS (Profesional, Amanah, dan Santun) ini langsung menyerahkan berkas pendaftaran. Selanjutnya KPU Pekanbaru memeriksa berkas pendaftaran tersebut.
Sidang pleno sempat diskors sekitar 30 menit untuk pemeriksaan, akhirnya KPU Pekanbaru memutuskan menerima pendaftaran paslon Firdaus-Ayat Cahyadi.
"Setelah kita memeriksa syarat pencalonan dan syarat calon. Setelah kita teliti syarat pencalonan, yang didukung Partai Demokrat dengan 6 kursi, Partai Gerindra 4 kursi, dan PKS dengan 3 kursi. Secara total partai pengusung ada 13 kursi. Artinya memenuhi syarat pencalonan," ujar Ketua KPU Pekanbaru, Amiruddin Sijaya membacakan hasil keputusan.
"Sementara, untuk syarat calon ada beberapa kekurangan yang harus dilengkapi. Sehingga, rapat pleno memutuskan menerima pendaftaran dengan pelengkapan," sambungnya menutup.(dod)
Selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi 23 September 2016
Editor: Nandra F Piliang
Berita Lainnya
Berita Terkait
- Bupati Inhil Jadi Sasaran Pertama Coklit
- DPR Optimis Pemerintah Setuju Pilkada Serentak 2016
- Hidayat Nur Wahid Angkat Bicara Soal Isu Perselingkuhan Mardani Ali dan Neno Warisman
- SUA Lega, PPP Keluarkan SK Restui Dirinya Maju di Pilwako Pekanbaru
- ASN Pemko Hadiri Syukuran dan Ucapkan Selamat ke Firdaus, Ketua Bawaslu: Itu Tidak Etis
- Kampanye Syam-Edy di Desa Ranah, Burhanudin: Pak Syamsuar Rendah Hati dan Menghargai Orang Kampar