Lubang Setan di Eropa
JERSEY (RIAUMANDIRI.co) - Di antara Inggris dan Prancis, ada Pulau Jersey. Belum banyak traveler yang tahu, di sini ada Devil's Hole yang artinya Lubang Setan!
Nama Pulau Jersey masih asing di telinga kamu. Inilah pulau di wilayah Kepulauan Channel, yang berada di tengah-tengah lautan antara Inggris dan Prancis. Kepulauan yang dihuni sekitar 80 ribu orang ini tidak tergabung dalam Uni Eropa dan masih merupakan Bailiwick. Semacam masih di bawah administratif Inggris tapi tidak masuk wilayah teritorialnya.
Untuk mencapai Pulau Jersey bisa naik kapal feri dari Inggris maupun Prancis. Dari Inggris berangkatnya di Poole dan Portsmouth, sedangkan dari Prancis via Saint Malo dan Granville. Lamanya naik kapal feri, kira-kira 2 jam.
Devil's Hole merupakan salah satu destinasi yang bikin turis penasaran di Pulau Jersey. Sejak tahun 2006, suatu organisasi yang dibuat penduduk setempat bernama National Trust menyulap kawasannya menjadi tempat wisata, tanpa merusak keasliannya.
Ditengok dari situs resmi National Trust, nama Devil's Hole sudah ada sejak abad ke-19. Sebenarnya, lubang itu adalah suatu kawah dengan ukuran besar yang ada di dalam gua di pinggir tebing. Jika dilihat dari luar, hanya terlihat lubang saja di tanahnya. Para ahli menilai, kawahnya terjadi akibat pengikisan air laut yang alirannya airnya menyambung ke dalam tua. Prosesnya memakan waktu ribuan tahun.
Diameter lubangnya mencapai 30 meter dengan kedalaman sekitar 60 meter. Jika diperhatikan, lokasinya seolah tersembunyi dengan berada di pinggir tebing dan dikelilingi perbukitan.
Sejarah penamaan Devil's Hole terjadi di tahun 1850. Masyarakat setempat di zaman dulu, seringkali mendengar suara-suara aneh dari dalam lubangnya, yang sebenarnya itu hanyalah suara air laut yang surut dan pasang.
Kemudian beberapa tahun kemudian, ditemukan sisa-sisa kapal karam dari dalam kawahnya. Pertanyaan muncul, bagaimana bisa kapal yang begitu besar karam dan terseret ke dalam lubangnya?
Masyarakat setempat percaya, itu adalah ulah dari setan. Seorang pengrajin kayu lantas membuat patung berwujud setan, dengan tampang seram dan tanduk di kepalanya. Dia meletakan di sana, untuk dijadikan peringatan.
Sejak itulah, lubangnya diberi nama Devil's Hole alias Lubang Setan. Masyarakat Pulau Jersey menutup akses jalan ke sana dan melarang orang untuk datang. Tapi lambat laun, setelah dijelaskan kalau lubang itu hanyalah kawah dan terhubung dnegan laut, akhirnya masyarakat setempat membuka lagi akses jalan ke sana.
Namun nama Devil's Hole sudah kadung melekat. National Trust sebagai penanggung jawab kawasan tersebut, tetap menggunakan namanya dan menjadikannya sebagai destinasi wisata. Tangga-tangga dibangun di sekitar tebing, agar membuat turis aman.
Papan informasi pun ditambahkan, terutama mengenai sejarah Devil's Hole ini. Pemandangan dari sana sebenarnya cantik, bisa melihat lubangnya yang kadang airnya akan meluap keluar saat laut pasang. Pemandangan lautan dari atas tebingnya juga ciamik.
Satu lagi, jangan kaget melihat patung setan yang masih ada di sana ya! (dtk/ivn)