Plus Minus Air Cooler Dibanding AC
JAKARTA (RIAUMANDIRI.co) - Jika Anda tak ingin seluruh ruangan di rumah menggunakan AC, mungkin dengan alasan sedikit berhemat, air cooler tentunya bisa menjadi pilihan.
Berbeda dengan kipas angin yang memang hanya menghasilkan angin saja, udara yang dihasilkan air cooler terasa jauh lebih sejuk dan dingin. Pasalnya di bagian belakang air cooler memang ditambah boks yang berisi air dingin untuk membuat udara sejuk dan dingin saat dinyalakan.
Namun sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan air cooler, ketahui perbedaannya dengan AC.
Perawatan mudah
Dibandingkan dengan AC yang harus dibersihkan dan diservis oleh tenaga ahli setiap 2 bulan, air cooler bisa Anda bersihkan sendiri. Anda hanya perlu membersihkan debu yang menempel serta mengganti air di dalam boks-nya. Hal ini jelas membuat air cooler lebih hemat biaya perawatan.
Mudah dipindahkan
Karena ukurannya yang relatif kecil dan mudah untuk dibawa, air cooler juga mudah dipindahkan ke ruangan lain sesuai kebutuhan. Udara yang dihasilkan air cooler pun tidak seperti AC yang bergantung pada kompresor.
Lebih hemat listrik
Air cooler tidak memiliki kompresor sehingga tidak membutuhkan daya listrik yang besar dibanding AC. Walau Anda menggunakannya seharian, air cooler hanya membutuhkan listrik sekitar 10-15% dari listrik yang digunakan oleh AC. Harga air cooler pun jauh lebih murah dibandingkan AC.
Udaranya lembap
Nah, ini salah satu kekurangan air cooler dibanding AC. Karena menggunakan uap air, udara yang dihasilkan oleh air cooler cenderung lembap. Untuk itu sebaiknya tidak menggunakan air cooler di dalam ruangan yang sangat tertutup karena berisiko memunculkan bakteri atau jamur di dalam ruangannya.
Sejuknya hanya pada jarak tertentu
Dibandingkan AC yang memberikan kesejukan secara menyeluruh pada satu ruangan, air cooler hanya menyejukkan ruangan pada jarak tertentu. Suhunya pun tidak dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Selain itu, air cooler juga tidak dilengkapi dengan penyaring udara, berbeda dengan AC yang dilengkapi penyaring udara sehingga tidak menghasilkan udara yang kotor – bahkan mencegah kuman dan bakteri masuk ke dalam ruangan.(rmc/van)