Menikmati indahnya Situ Patenggang
Bandung (riaumandiri.co)- Situ Patenggang adalah tempat wisata bandung Selatan yang berupa sebuah danau. Danau yang berada di ketinggian lebih dari 1.600 meter di atas permukaan laut ini mempunyai pemandangan yang asri dan sejuk dengan perkebunan teh di sekitarnya. Danau yang mempunyai luas sekitar 45.000 hektar ini merupakan bagian dari cagar alam yang mempunyai luas lebih dari 123.000 hektar.
Nama Situ Patenggang berasal dari bahasa Sunda yaitu ‘situ’ yang berarti danau, dan ‘pateangan-teangan’ yang berarti saling mencari. Ada sebuah mitos tentang Situ Patenggang yang menceritakan tentang cinta Ki Santang dan Dewi Rengganis yang terpisah sangat lama. Karena cinta mereka yang sangat dalam, mereka berdua saling mencari sampai pada akhirnya bertemu di suatu tempat yang sekarang disebut sebagai ‘Batu Cinta’. Setelah bertemu kembali, Dewi Rengganis meminta dibuatkan danau dan perahu supaya mereka dapat berlayar bersama.
Saat ini, perahu tersebut dianggap telah berubah menjadi sebuah pulau yang berbentuk hati bernama Pulau Asmara atau sering disebut Pulau Sasaka. Menurut cerita rakyat setempat, pasangan yang datang ke batu cinta dan pergi berkeliling pulau asmara akan mempunyai cinta yang abadi.
Di tempat ini juga di sediakan, Gazebo, Penginapan, Penyewaan perahu, Sepeda air ,Toko buah, Toko souvenir ,Rumah makan, Perahu angsa dan masih banyak lagi.
Tempat wisata yang selalu ramai dikunjungi wisatawan setiap akhir pekan ini berada di Ciwidey, Bandung Selatan, Jawa Barat . Danau yang berlokasi dekat dengan Kawah Putih ini dapat dicapai dengan lama perjalanan sekitar 2 jam dari kota Bandung. Biasanya wisatawan akan mengunjungi kedua tempat ini sekaligus karena hanya berjarak sekitar 10 menit.
Biaya masuk ke Situ Patenggang ini tidak terlalu mahal hanya Rp 15.000 Per orang untuk wisatawan lokal dan Rp 50.000 untuk wisatawan asing(atw/ivn)