Camat Prihatin Aksi Balap Liar
BUKITBATU (HR) -Aksi balap liar di Sungai Pakning, kerap terjadi. Tak jarang aksi itu memakan korban, seperti yang terjadi baru-baru ini.
Para pebalap liar yang kebanyakan berasal dari kalangan remaja sekolah itu, memanfaatkan waktu pada malam minggu untuk melakukan aksinya. Kegiatan ini dilakukan di jalan Jenderal Sudirman, menuju pusat Kota Pakning, sehingga membahayakan nyawa pengguna jalan lain Terkait aksi tersebut, Camat Bukit Batu M Fadlul Wajdi, mengaku prihatin. Menurutnya, aksi balapan liar adalah bagian dari minat dan bakat yang tidak disalurkan.
Sebab, pelaku balapan liar itu dinilainya memiliki potensi juga untuk dikembangan sehingga menjadi suatu prestasi, akan tetapi tidak dilakukan dijalan umum yang tentunya berbahaya “Kalau balap liar, tentu ini berbahaya kita minta polisi segera dapat menertibkan, Balapan ini memang hobinya anak-anak remaja, namun harus pada tempatnya, dari pada melakukan balap liar lebih baik mereka menggelar kegiatan yang positif dalam mengembangkan diri maupun pengetahuan” imbau Fadlul, Senin (9/2).
Ia juga mengimbau kepada orang tua untuk memberikan pengertian kepada anak masing-masing, agar jangan sampai ikut-ikutan balapan liar yang membahayakan itu "Orang tua juga harus berperan dalam memberikan perhatian kepada anak-anak remaja mereka, jangan sampai remaja lepas kendali harus ada yang dibatasi supaya mereka tidak terlibat dengan hal-hal yang berbahaya seperti balap liar ini, narkoba dan sebagainya," pesan Camat Bukit Batu Untuk remaja yang hobi balap lanjut Fadlul, hendaknya mengikuti alur yang benar.
Misalkan mengikuti kejuaraan balap daerah atau masuk dalam keanggotaan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Bengkalis, sehingga bakat mereka tersalurkan dengan baik (adv/hms)