BANGKINANG KOTA (riaumandiri.co)- Pacu sampan merupakan olahraga masyarakat yang perlu dilestarikan di Kabupaten Kampar, karena merupakan aplikasi dari kerja sama yang baik di antara tim untuk mencapai kemenangan. Seperti lomba pacu sampan Dandim Cup yang dilaksanakan di Desa Muara Uwai Kecamatan Bangkinang, Jumat (19/8).

Kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke- 71 Republik Indonesia, disambut antusias oleh masyarakat, terbukti dengan dihadiri oleh ratusan warga, khususnya yang berasal dari Kecamatan Bangkinang.

Demikian dikatakan Bupati Kampar Jefry Noer saat memberikan sambutan pada kegiatan pacu sampan tersebut yang juga dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Eva Yuliana, Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata dan Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan, Indra Pomi Nasution.

Ditambahkan Jefry, lomba ini dilaksanakan guna meningkatkan pembangunan sektor pariwisata yang ada di Kampar. Momen ini akan dijadikan even tetap, yang nantinya akan ditingkatkan dari tahun ke tahun. Tempat ini betul-betul akan dijadikan water front city.

"Masyarakat Kabupaten Kampar termasuk haus dengan hiburan, bisa kita lihat pada sore hari ini, ratusan masyarakat hadir di lokasi ini untuk menyaksikan perlombaan yang ditaja oleh Kodim 0313 KPR ini. Saya sangat mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini, dan kepada masyarakat, tolong acara seperti ini didukung karena ini bernilai positif," ungkap Bupati.

Sementara itu, Komandan Kodim 0313 KPR, Letkol Kav Yudi Prasetio saat memberikan sambutannya mengatakan, kegiatan hiburan rakyat ini sengaja kita laksanakan agar peringatan HUT RI berkesan bagi masyarakat. Jadi bukan hanya acara seremonial belaka. Selain itu, tujuan utama dilaksanakannya kegiatan ini adalah agar TNI bisa lebih dekat lagi ke masyarakat.

"Selain pacu sampan melawan arus sepanjang 200 meter, banyak lagi lomba lain yang kita laksanakan, seperti panjat batang pinang, lomba menangkap itik, dan lomba karaoke. Kegiatan ini diikuti oleh 44 tim gabungan dari seluruh lapisan masyarakat, yang terdiri dari mahasiswa, SKPD, Polri, dan beberapa desa terdekat yang ada di aliran Sungai Kampar. Diharapkan dengan kegiatan ini juga bisa meningkatkan kebersamaan seluruh komponen bangsa," ujar Yudi.

"Piala Dandim ini merupakan yang pertama kalinya kita laksanakan. Saya sangat berharap, even ini bisa dilanjutkan setiap tahunnya meskipun nanti saya sudah pindah tugas ke daerah lain," harap Yudi.

Pemenang pertama lomba pacu sampan pada Dandim Cup kali ini diraih oleh PU Bina Marga, juara kedua Lubuk Siam, dan juara ketiga Sipungguk. (adv/humas)