Kanopi Kantor BPT-PM Ambruk, Pegawai Berhamburan
PEKANBARU, RIAUMANDIRI.CO - Kejadian tak terduga terjadi, Rabu (3/8/2016), sekira pukul 11.00 WIB, di Kantor Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPT-PM) Pekanbaru. Kanopi besar sebagai pelindung di kantor tersebut tiba- tiba ambruk tanpa sebab. Sejumlah pegawai dan masyarakat yang berada di sekitar lokasi berteriak dan berhamburan mencari tempat yang aman.
Kanopi berukuran panjang sekitar 20 meter dengan lebar lebih kurang satu meter itu lepas dari kedudukannya di lantai II kantor BPT-PM. Mengakibatkan sejumlah fasilitas kantor rusak ditimpa reruntuhan kanopi yang terbuat dari besi, selain pecahan kaca terlihat di lantai, di sekitar lokasi juga terlihat beberapa ranting pohon patah berantakan.
Tak hanya itu, beberapa mobil yang terparkir di sekitar lokasi ikut mengalami kerusakan seperti lecet pada bodi kendaraan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam musibah itu, padahal kanopi yang roboh berada tepat di bawah tempat duduk yang biasa digunakan masyarakat menunggu antrean mengurus izin di BPT- PM.
Salah seorang warga ditemui di lokasi, Iskandar (64) mengaku kaget dengan robohnya kanopi, betapa tidak saat itu dirinya sedang duduk memilah surat di bangku yang disediakan di luar gedung pelayanan. Dia langsung lari mencari tempat aman setelah suara keras akan robonhya kanopi mulai terdengar.
"Hampir mati saya tadi ditimpa kanopi itu, cuma 1 hasta saja jaraknya dari kepala saya, apalagi saya memang sedang duduk di situ menunggu antrean sambil memilah surat yang dibutuhkan untuk mengurus izin. Untunglah saya masih diberikan keselamatan oleh Allah SWT," Jelas Iskndar dengan raut wajah masih trauma.
Iskandar menyebut, dalam musibah itu dia juga melihat sesorang Ibu- ibu ikut tertimpa dahan pohon, bahkan kursi yang disiapkan untuk mengantri bagi masyarakat mengurus izin juga ada yang mengalami bengkok akibat beratnya reruntuhan kanopi.
"Iya ramai di sini tadi, lari semua, ada tadi yang kena pohon," kata dia sambil menunjuk salah satu bangku yang bengkok tertimpa kanopi.
Kepala BPT PM Kota Pekanbaru Muhammad Jamil, dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui persis kejadian robohnya kanopi. Pasalnya saat kejadian dia sedang berada di dalam ruangan. Namun dirinya memang sempat mendengar suara gaduh di luar kantornya.
"Kantor kita inikan memang sudah lama, jadi memang perlu ada pembenahan-pembenahan,"katanya.
Terkait persoalan, Jamil mengaku tidak bisa mencampuri terlalu jauh persoalan, sebab kanopi yang roboh tidak hanya di bangunan kantor BPT-PM saja, namun juga ditempati Satuan Kerja Perangkat Daerah lain seperti, Bagian Hukum, Ekonomi dan LSPE.
"Kalau bangunan itukan sifatnya teknis, kita tidak bicara soal itu, itu orang teknislah yang tau, kitakan hanya menempati gedung saja,"jelasnya.
Jamil berharap, dengan adanya kejadian bisa menjadi perhatian Satker terkait memperhatikan kondisi gedung yang ada di lingkungan Kantor Walikota Pekanbaru.
"Mudah-mudahan dengan kejadian ini nanti sekretariat bisa memperhatikan kondisi gedung yang ada di sekitar walikota ini. Karena namanya gedung itukan ada masa, sekian tahun berdiri, pasti ada yang rusak, ada yang bocor," tandasnya. (her)