PEKANBARU (riaumandiri.co)- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana akan kembali melakukan mutasi pejabat. Bahkan diperkirakan lebih banyak dari yang telah dilakukan sebelumnya.]

Menurut Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, HM Noer, pertimbangan mutasi dilakukan murni dari kajian dan evaluasi yang dilakukan Badan Kepegawaian Daerah terkait kinerja pejabat.

"Kalau kapannya tunggu saja, yang jelas rencana mutasi itu memang ada, itu kan hal biasa, istilahnya jodoh, ada yang promosi, rotasi dan mutasi,” katanya, Selasa (12/7).

Sekilas M Noer menjelaskan, untuk pejabat yang akan dimutasi adalah untuk eselon III dan IV, ditambah dengan lima jabatan eselon II yang masih di-Plt-kan. Di antaranya, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Asisten III, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Dinas Cipta Karya dan Pemukimanan, dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD).

"Apabila pegawai didudukkan pada jabatan tertentu, tapi tidak berkompeten makanya harus dievaluasi, artinya yang bersangkutan tidak menguasai jabatan yang diberikan kepadanya dan harus diganti, tak mungkin dipaksakan," kata Sekda.

M Noer
Ketika disinggung apakah mutasi terkait Pilwako? M Noer menampik dan menjawab tegas, tak ada hubungannya dengan hal itu. Karena mutasi yang dilakukan sangat profesional sesuai dengan hasil tinjauan kerja yang telah dijalankan pejabat  bersangkutan sebelumnya.

"Tidak ada unsur politis, ini profesional, sesuai hasil tinjauan kinerja, bagi para pejabat yang akan dimutasi agar menerimanya. Bagi yang dipromosi atau menempati posisi baru agar bisa bekerja lebih baik lagi,” kata Noer.

Sebelumnya Pemko sudah melantik 36 pejabat eselon II, III dan IV, Selasa (28/6) lalu. Untuk eselon II dilantik enam orang, eselon III 15 orang, dan eselon IV 15 orang. Tiga pejabat di antaranya diketahui berhalangan hadir.

Pada mutasi kala itu, Azwan MSi, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru dilantik sebagai Asisten I, Bidang Pemerintahan. Sedangkan Dastrayani Bibra menjabat Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan, menggantikan Neng Elida yang dilantik menjadi Kadiskop UMKM. Kemudian, Ingot Ahmad Hutasuhut, dilantik menjadi Kadisperindag Pekanbaru.

Azharisman Rozie yang sebelumnya menjabat Kepala BKD dan Plt Asisten III, Bidang Administrasi Umum, dilantik sebagai Kepala Dinas Pendapatan Pekanbaru, menggantikan Yuliasman yang dilantik sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan. Sementara untuk jabatan Plt Kepala BKD, kini diisi Masriyah, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris BKD Pekanbaru. (her)