TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Badan Penyelengara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Tembilahan, memastikan kepada pesertanya tetap dapat layanan maksimal selama masa mudik Lebaran 1437 Hijriah.
Hal tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian yang diberikan BPJS kepada pesertanya. Mulai H-7 sampai H+7, seluruh Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tetap melayani peserta BPJS Kesehatan di Kabupaten Inhil, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi, termasuk beberapa klinik dan praktik dokter.
Pernyataan itu disampaikan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tembilahan Yessi Rahimi, dalam konferensi pers yang dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Inhil Zainal Arifin, Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan Irianto, dan perwakilan Jasa Raharja Inhil Elvan Rahmat, di Kantor BPJS Kesehatan jalan Bunga Tembilahan.
"Dalam FKTI itu adalah RSUD Puri Husada, RS Indragiri dan RS Raja Musa (Inhil), RSUD Indrasari (Inhu) dan RSUD Taluk Kuantan (Kuansing), pelayanan IGD nya stand by 24 jam dan siap memberikan pelayanan kesehatan peserta BPJS Kesehatan," urai Yessi, Rabu (29/6).
Ia mengingatkan, bagi peserta BPJS Kesehatan agar dapat tetap dilayani dengan baik, maka pastikan peserta selalu membawa Kartu JKN KIS (KIS, BPJS Kesehatan, Askes, KJS dan Jamkesmas). "Pastikan kartu peserta tersebut masih aktif. Cek iuran peserta dapat dilihat pada website www.bpjs-kesehatan.go.id, disini juga dapat dicek faskes dan hotline service kantor cabang," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Inhil Zainal Arifin, menyatakan pihaknya akan tetap memaksimalkan pelayanan kesehatan selama mudik Lebaran. Pelayanan kesehatan akan stand by dengan 42 dokter, 209 perawat dan 20 supir. Termasuk di 4 posko pelayanan yang ada.
Senada, Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan Irianto, juga menyatakan hal serupa. Bahkan pihaknya memastikan petugas kesehatan tetap memberikan pelayanan kesehatan selama mudik. Begitu juga dari perwakilan Jasa Raharja, jika terjadi kecelakaan lalu lintas selama mudik, akan ada petugasnya siap menerima pengaduan. (dan)