TEMBILAHAN (riaumandiri.co) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, bersama kelompok tani dan pihak swasta melakukan MoU program Desa Siaga Api, di Aula lantai 5 kantor Bupati, Selasa (31/5).

Kegiatan tersebut dihadiri Asisten I Setda Indragiri Hilir (Inhil) Afrizal, Ketua Komisi 1 DPRD Inhil Yusuf Said, unsur Forkopimda, Camat dan Upika Kecamatan Teluk Belengkong, Camat dan Upika Kecamatan Pelangiran, Pimpinan PT THIP dan jajaran.

Peresmian program Desa Siaga Api (Sigap) ditandai penandatanganan MoU asisten I Setda Inhil, DPRD Inhil dengan Desa Tanjung Simpang, Camat Pelangiran dan Camat Teluk Belengkong.

Pada kesempatan tersebut juga di laksanakan MoU antara PT THIP dengan 2 kelompok tani Desa Tanjung Simpang oleh Direktur PT THIP Chusnul Nurtjahja dan kedua perwakilan kelompok Tani.

  Dalam sambutannya, Asisten I Setda Inhil mengatakan kebakaran hutan dan lahan setiap tahun, masih saja terus terjadi dan mengancam kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Dijelaskan, Presiden RI Joko Widodo, awal tahun ini telah mengingatkan kepada semua pihak, agar bencana tersebut tak terulang lagi seperti tahun lalu.

Guna menghadapi ancaman bencana kebakaran hutan dan lahan pertama kali, maka di Kabupaten Indragiri Hilir, dibuat program Desa Siaga Api.

"Program pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan melalui Desa Siaga Api yang dilakukan oleh PT THIP berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan pemerintah kecamatan ini, dilakukan guna mendukung terlaksananya program pemerintah, yakni  bebas asap 2016," katanya.

Dalam program ini, pelaksanaannya akan memberdayakan masyarakat lokal buat pencegahan kebakaran dengan dukungan penuh pemerintah daerah, dan instansi berwenang lainnya.

Dalam kesempatan itu, ia mengapresiasi program Desa Sigap sebagai bentuk kewajiban kalangan pengusaha perkebunan mencegah kebakaran hutan dan lahan, terutama dari PT THIP.

Ditambahkan, dengan dilakukan penandatanganan MoU antara petani dengan PT THIP, hubungan kerja sama kelompok tani dengan pihak perusahaan dapat terjalin dan berkembang lebih baik.

 "Semoga kerja sama ini berkah bagi kedua belah pihak, dan bisa membantu meningkatkan perekonomian Kabupaten Inhil," pungkasnya. (dan)