TAPUNG HULU (riaumandiri.co)- Saat ini kita lihat pemuda dan orang tua telah bersatu. Biasanya pemuda dan orang tua berjalan sendiri. Orang muda selalu minta nasihat kepada orang tua dan orang tua selalu meminta semangat dan dukungan kepada kaum muda.

Demikian dikatakan Bupati Kampar, Jefry Noer yang juga sebagai pucuk Andiko Dubalang Kampar saat melantik 14 orang Dubalang Mudo dan Dubalang Bungsu sekaligus juga melantik 14 Pengurus Desa KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) se- Kecamatan Tapung Hulu yang dipusatkan lapangan Suka Ramai  Desa Suka Ramai Kecamatan Tapung Hulu, Minggu (29/5).

“Kalau memang sudah bertekad untuk mengisi dan mengambil alih peran orang tua serta membangun Kabupaten Kampar, buktikan kerja tidak hanya bicara saja, karena masih banyak pekerjaan yang menanti aksi Pemuda," ujar Jefry Noer.

Selain itu lanjut Bupati, Pemuda dan Dubalang mesti mampu membantu pemerintah untuk mengawal jalannya pembangunan di Kabupaten Kampar. Dubalang bukankanlah organisasi gagah-gagahan, tugas utamanya membantu Pemerintah dan apapun yang ingin dilakukan oleh para Dubalang, haruslah berkoordinasi dulu, bila permasalahan tersebut menyangkut pemerintah, maka haruslah bekerjasama dengan camat, dan begitu juga bila menyangkut persoalan hukum, belerjasama lah dengan kapolsek dan dandramil, jadi kontrollah pembangunan di Kampar sesuai dengan jenjang kepengurusannya.

"Dubalang berfungsi mengawasi dan memantau kinerja Bupati, Kepala Dinas, Camat dan Kepala Desa, dan yang paling penting adalah Dubalang selalu membantu dan meringankan tugas Pemerintah," ungkapnya.

Majukan Organisasi Sementara itu Ketua KNPI Kabupaten Kampar, Rahmat Jevary Juni ardo dalam sambutannya mengatakan bahwa, organisasi KNPI adalah milik seluruh anggota . "Jadi kita semua berhak dan wajib memajukan organisasi kita ini yang tujuan utamanya adalah untuk memajukan kaum muda dan masyarakat Kabupaten Kam par, jangan menunda pekerjaan untuk melakukan perubahan, lakukan saja apa yang menurut anggota KNPI baik dan positif untuk kemajuan Pemuda Kampar ke depan," ujarnya.

Lanjut Ardo, sudah saatnya pemuda mengisi dan mengabdi kepada Kabupaten Kampar, ini semua tidak akan terwujud tanpa ada peran serta seluruh elemen yang ada di Kabupaten Kampar, baik itu tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh masyarakat di Kabupaten Kampar khususnya Kecamatan Tapung Hulu.

Lanjut Ardo, tradisi pemikiran kritis harus menjadi basis bagi seluruh program yang dikembangkan oleh DPD KNPI Kabupaten Kampar. Tradisi kritis yang dibingkai dalam sebuah programatik ini akan membawa DPD KNPI Kabupaten Kampar untuk tidak terjebak pada potongan potongan puzzle kegiatan yang semata mata sekadar aktivis.(adv/humas)