PEKANBARU (riaumandiri.co)-Pembangkit listrik Tenaga Gas (PLTG) diprediksi akan mulai beroperasi secara komersial atau Commercial Operation Date (COD), pasalnya untuk pembangunannya sudah hampir rampung.

Diharapkan dengan beroperasi pembangkit berkapasitas 250 megawatt (MW) ini bisa menyuplai kebutuhan listrik di Kota Pekanbaru yang saat ini masih defisit.

Tak hanya menjadi suatu kebanggan bagi masyarakat Pekanbaru, pembangunan yang dilakukan juga mendapat kehormatan dari Pemerintah Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.

Pasalnya, Selasa (24/5), rombongan yang dipimpin langsung Walikota, Ir Ridho Yahya dan wakil, H Andriansyah Fikri SH, didampingi Kadis ESDM, Kepala Bappeda, Asisten II, Kabag Ekonomi, Kabag Humas, Kabag Hukum dan Kabag Keuangan, mengunjungi kantor walikota Pekanbaru, mencari informasi terkait pembangunan PLTG.

Mereka berencana melakukan pembangunan serupa di daerahnya Prabumulih, kedatangan rombongan disambut Asisten II, Bidang Ekonomi Pembangunan Pekanbaru, Dedi Gusriadi, yang juga selaku Pelaksana Harian Sekretaris Daerah, dijamu di ruang rapat walikota.

Dalam pertemuan itu, Wako Prabumulih, Ridho Yahya, menyebut, kunjungan dilakukan pihaknya terkait dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) yang akan dibangun juga di kotanya.

"Pemilihan Kota Pekanbaru sebagai tujuan Kunjungan dari Kota Prabumulih ini karena Kota Pekanbaru lebih dulu dibandingkan kota kami dalam hal Pembangunan PLTG," tuturnya.

Ridho berharap, pihaknya bisa memperoleh berbagai masukan dan informasi berharga dalam pembangunan dan pengelolaan PLTG."Agar pembangunan PLTG di Kota Prabumulih bisa berjalan lancar dan lebih teliti dalam pembangunannya agar tidak ada kesalahan dikemudian hari," sebutnya.

Sementara itu, Plh Sekko Pekanbaru Dedi Gusriadi menyambut baik kunjungan dari Pemko Prabumulih, menurut dia, bila PLTG sudah terealisasi akan mengatasi krisis energi listrik.

Terjadi lantaran jumlah penduduk yang saat ini tak sebanding dengan pasokan energi listrik yang ada, diharapkan dengan asupan energi 240 Mega Watt, setidaknya bisa menampung kebutuhan listrik dari setengah penduduk Kota Pekanbaru. Diketahui berjumlah sekitar1 juta jiwa. Begitu juga hendaknya terhadap Kota Prabumulih yang juga akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas didaerahnya.

"Pemko Pekanbaru akan membantu, terutama keperluan informasi untuk pengelolaan PLTG, kunjungan ini baik sekali, selain untuk silaturahmi juga untuk kemajuan kita bersama," singkatnya. (adv/humas)