Hari Ini, Jasa Raharja Gelar Dialog Publik
PEKANBARU(riaumandiri.co)- Sebagai salah satu bentuk upaya preventif menekan angka kecelakaan, PT Jasa Raharja cabang Riau bekerja sama dengan Dinas Per hubungan Provinsi Riau, Ditlantas Polda Riau, Organda Provinsi Riau, dan Universitas Riau menggelar kegiatan Dialog Publik, Rabu (25/5), di Kampus Universitas Riau.
Dikatakan Kepala Cabang Jasa Raharja Riau, Isman SH MHum didampingi Imam Taukit Kabag Operasional dan Heri Mardiyanto selaku Kabag Administrasi, kegiatan ini mengusung tema "Budaya Proaktif Guna Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat" yang dihadiri ratusan mahasiswa di lingkungan UR.
Adapun narasumber yang akan hadir pada dialog tersebut, yakni Kepala PT Jasa Raharja (Persro) Cabang Riau, Direktir Lalu Lintas Polda Riau, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Ketua Organda Provinsi Riau dan Pengamat Transportasi, serta dibuka langsung oleh Rektor Universitas Riau.
Tujuan diadakannya dialog publik ini ialah dalam rangka mengedukasi masyarakat khususnya kalangan mahasiwa dan pelajar tentang tertib budaya berlalu lintas yang benar.
"Setelah kita teliti ternyata mayoritas korban kecelakaan generasi muda dari usia produktif, baik di tingkat pelajar maupun mahasiswa.
Karena mereka mayoritas menggunakan sepeda motor. Mereka diharapkan menjadi calon pemimpin, oleh karena mengurangi tingkat fatalitas kecelakaan, makanya sasaran kita mahasiswa dan pelajar.
Setekah kita lakukan kajian, paling pas dilaksanakan di tingkat universitas," papar Isman.
Dialog Publik ini, lanjut Isman akan dilaksanakan pada tiap tahunnya. Sekitar 200 peserta dari kalangan mahasiswa akan hadir dalam dialog publik ini.
"Ke depan akan kita gilir universitasnya. Kita sangat berharap dialog punbil dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Kita harap para mahasiswa yang ikut dialog ini bisa menyambung lidah, menyampaikan kepada teman dan keluarga apa yang kita bahas di dialog publik.
Sehingga bisa mengurangi angka kecelakaan di Riau, menumbuhkan rasa disiplin masyarakat khususnya para generasi muda dalam berlalu lintas.
Sehingga tercipta ketertiban dan kenyamanan bersama baik pelajar, mahasiswa dan masyarakat pengguna jalan raya," pungkasnya.(nie)