Tanjungpinang (riaumandiri.co)-Presiden Joko Widodo melalui Menteri Dalam Negeri diharapkan segera melantik Gubernur Kepri definitif, Nurdin Basirun, mengingat masih banyaknya pekerjaan rumah menyangkut administrasi pemerintahan di Kepulauan Riau.

"Dengan telah dilakukannya penetapan dan pengangkatan Gubernur Ini, seluruh administrasi dan keputusan Paripurna DPRD hari ini juga akan kami kirimkan ke Presiden melalui Mendagri, dan dengan hal itu, Presiden melalui Mendagri, akan segera melakukan pelantikan terhadap Gubernur Provinsi Kepri ini berbarengan dengan Gubernur Sumatera Utara dan Riau," kata Jumaga Nadeak, Ketua DPRD Kepri, Selasa (10/5).

Masih banyaknya PR yang harus diselesaikan Gubernur Kepri mendasari Jumaga mengajak seluruh unsur pimpinan daerah dalam meningkatkan komunikasi serta koordinasi yang baik dalam menjalankan tugas dan fungsi masing-masing.

Jumaga juga menyinggung persoalan internal Plt Sekda dan pembentukan Pansel Seleksi JPTM Sekda definitif Provinsi Kepri, yang hendaknya Gubernur dapat lebih memperhatikan kompetensi anggota Pansel dengan mengikuti mekanisme dan tata cara pembentukan, sebagaimana diamanatkan UU nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, UU ASN Tahun 2014, serta UU nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan, demikian juga Peraturan Menteri PAN/RB nomor 13 Tahun 2014 Tentang Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi secara Terbuka di lingkungan Pemerintah Daerah.

"Mengingat Sekda memiliki peranan penting dan strategis dalam mendukung pemerintahan daerah serta pembangunan, maka proses seleksi harus terbuka, obyektif, independen dan akuntabel," kata Jumaga.(btd/ivi)