Sebanyak 23 KK Berharap Bantuan

TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Hujan deras yang disertai dengan angin puting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu membuat warga Desa Sanglar, Kecamatan Reteh, dilanda kepanikan. Sebanyak 18 unit rumah semi permanen rusak akibat diterjang angin puting beliung tersebut.
Meski tak menelan korban jiwa, namun 23 kepala keluarga (KK) berharap bantuan pemerintah untuk merehab rumah mereka yang rusak akibat musibah itu.
Dari 18 rumah yang rusak, 9 rusak berat dan 9 lagi rusak ringan. Satu musala dan 3 lapak kantin ikan turut rusak. Pasca kejadian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil, langsung turun ke lokasi untuk menyerahkan bantuan. “Termasuk bantuan untuk perbaikan fasilitas umum seperti musala dan kantin ikan,” sebut Tam, salah seorang keluarga korban.
Kepala BPBD Inhil Yuspik, mengaku pihaknya telah menyerahkan bantuan berupa sembako dan alat keperluan lainnya. Walau tak besar ia berharap bantuan itu dapat dipergunakan sebaik-baiknya.
“Kondisi korban dalam keadaan baik, selain mengungsi di rumah tetangga mereka juga menginap di rumah para keluarga,” sebut Yuspik.
Selain meninjau dan menyerahkan bantuan, pihak BPBD juga sedang menginvetarisir bangunan rumah dan fasilitas umum yang rusak. (iun/aag)
Berita Lainnya
- The 1st PR Indonesia Media Relations Awards & Summit 2016
- DPRD Rohul Minta Pemerintah Tidak Perpanjang HGU PT SAI
- PAD Pelalawan tak Mengalir
- Bupati Setujui HUT ke-70 PWI-HPN Tingkat Provinsi
- Ratusan Guru PAUD di Siak Ikut Workshop Peningkatan Kapasitas Pendidik
- Polda Riau Sita 1 Ton Sabu Sepanjang Tahun 2023