PANIPAHAN (riaumandiri.co)- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Rokan Hilir Murkan Muhammad, menyayangkan dengan beberapa kondisi jalan rusak parah. Jalan yang merupakan sentra penghubung pertumbuhan perekonomian tak kunjung dibangun dan menjadi keluhan bagi masyarakat.

Anggota DPRD Rohil Murkan Muhammad, menyayangkan kondisi infrastruktur jalan di wilayah pesisir Rohil, khususnya Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) banyak rusak parah.

 Berdasarkan pantauan resesnya di Palika, banyak jalan utama yang kondisinya sangat memprihatinkan. Akibatnya, perekonomian masyarakat setempat menjadi tertinggal jauh.

"Dari dulu sampai sekarang, jalan-jalan di Kecamatan Pasir Limau Kapas tak pernah mulus. Jalan-jalan rusak sudah menjadi pemandangan setiap hari," ujarnya, Rabu ( 27/4).

Beberapa ruas jalan sebagai sentra perekonomian masyarakat di Palika yang belum tersentuh pembangunan dan kondisinya sangat memprihatinkan.

 Diantaranya, Jalan Raja Ali Haji menuju Perbatasan Riau-Sumut, Teluk Pulai Darat, Jalan Lintas Desa Kepenghuluan Pasir Limau Kapas menuju Panipahan Laut, dan Jalan Dalam Kepenghuluan Sungai Daun.

Menurutnya, kondisi jalan rusak karena tak kunjung dibangun ini memang semakin dikeluhkan oleh masyarakat. Apalagi jika diguyur hujan, maka jalan tersebut tak bisa dilintasi. Akibatnya perekonomian masyarakat menjadi terancam.

"Masyarakat seolah-olah dipaksa bersabar menanti pembangunan dari pemerintah, tapi tak kunjung dibangun juga, meski keluhan dan umpatan kerap keluar dari mulut ketika melintasi jalanan yang rusak itu," jelasnya.

Untuk itu, ia berharap kepada Pemkab Rohil melalui Dinas Bina Marga dan Pengairan, supaya jalan-jalan tersebut dapat dianggarkan dan dibangun pada tahun 2017 nanti.

"Dalam rangka menggenjot perekonomian masyarakat, khususnya di daerah pesisir, kita harapkan kepada Pemkab Rohil supaya jalan-jalan yang rusak tersebut segera dibangun," tandasnya. (adv)