27 Madrasah Disiapkan Ikuti Adiwiyata Nasional
BANGKINANG (HR)-Sebanyak 27 madrasah di Kabupaten Kampar dipersiapkan mengikuti program sekolah berbasis lingkungan atau Adiwiyata pada tahun 2016. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakanmenag) Kabupaten Kampar, H Fairus, Rabu (4/2), usai melakukan pertemuan dengan sejumlah pihak Madrasah di Kabupaten Kampar. Fairus mengakui, tekad dan semangat sejumlah madrasah yang ingin mengikuti program Adiwiyata ini dilatarbelakangi keberhasilan dan kesuksesan sejumlah madrasah di Kabupaten Kampar meraih penghargaan Adiwiyata Nasional dan sedang berjuang untuk lolos meraih Adiwiyata Mandiri Nasional.
"Untuk tahun 2015 ini, empat madrasah tersebut yaitu, MIN Merangin, MAN Kuok, Kecamatan Kuok, MTSN Naumbai, Kecamatan Kampar dan MTSN Danau Bingkuang, Kecamatan Tambang, yang sukses meraih Adiwiyata Nasional dan satu madrasah yang sedang berjuang untuk lolos Adiwiyata Mandiri Nasional 2015, yaitu MTSN Model Kuok," ungkapnya.
Lebih lanjut Fairus menyebutkan, khusus untuk 27 madrasah yang akan mengikuti program Adiwiyata 2016 nanti, pihakya telah mempersiapkan secara matang, baik teknis maupun admnistrasi yang diback-up langsung Kamenag Kampar. "Salah satu upaya penunjang program Adiwiyata di Madrasah saat ini mengoptimalkan penataan lingkungan sekolah, hutan sekolah, serta memotivasi seluruh kompenen sekolah," ujarnya.
Khusus tahun 2016 ini, pihaknya lebih menggalakan program Adiwiyata di madrasah Swasta yang ada di Kabupaten Kampar. "Mereka lebih kita prioritaskan agar mampu bersaing dengan Madrasah Negeri," ujar Fairus, yang mengaku dari 27 madrasah yang disiapkan tersebut, separoh dari madrasah swasta yang ada di Kabupaten Kampar.
Pihaknya bertekad dari 27 Madrasah yang dipersiapkan, 15 lolos meraih Adiwiyata Tingkat Provinsi sebagai dasar untuk bisa lolos tingkat nasional.(hir)