BMT dan Pelajar Copot Reklame di Pohon
PERAWANG (riaumandiri.co)-Ratusan masa dari Barisan Muda Tualang (BMT) Kabupaten Siak bekerja sama dengan pelajar SMA melakukan gerakan mencopot reklame yang ditempel di batang kayu dan bunga sepalanjang ruans Jalan Kota Perawang, Jumat (22/4).
Ketua BMT Tualang Dede Kristiano menjelaskan, aksi ini untuk membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan sekitar dan menegaskan pada pelaku usaha bahwa menempel iklan di pohon itu merusah pertumbuhan kayu.
Selain itu, penempelan reklame atau baner itu dinilai merusak keindahan kota dan mempersingkat usia tanaman. Dalam aksinya masa long mart di sepanjang jalur dua Jalan Raya Perawang, ditengah perjalanan mereka menggelar orasi di Simpang KPR I.
"Di Hari Bumi se-Dunia ini kemi pemuda yang tergabung di BMT bersama para pelajar di Tualang melakukan gerakan untuk menyadarkan masyarakat akan rasa memiliki dan mencintai pohon," ujarnya.
Menurut Dede, keberadaan pohon di kota tualang sangat berarti, diketahui bersama bahwa Perawang merupakan kota industri, asap dari pabrik menambah pekatnya polusi udara. "Pohon sangat berarti untuk menyerap CO2 yang dilepaskan dari pabrik dan kendaraan," kata Dede.
Dia mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk bisa bersama-sama menjaga dan memelihara lingkungan. "Menjaga dan memelihara lingkungan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama antara pemerintah, swasta dan masyarakat," pungkasnya. (lam)