Lazis IMRA Bantu Warga Kurang Mampu
Pangkalan Kerinci (riaumandiri.co)-Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sedekah Ikatan Muslim Riau Andalan, kembali meringankan beban warga kurang mampu yang ada di sekitar PT RAPP.
Kali ini Lazis membantu dua warga yang kesulitan memiliki hunian layak, yakni warga Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Heri Maryono (43) dan Ramin (51).
Di kediamannya, Kamis (21/4) kemarin, Heri yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan ini tak menyangka bakal menempati rumah yang layak huni. Sebelumnya, ia menghuni rumahnya yang terbuat dari kayu, triplek dan seng bekas dari tempat ia bekerja. Bahkan, lantainya pun hanya disemen tipis.
Keadaan itu bukan disengaja, tetapi hingga saat ini ia belum mampu membangun rumah bagi istri dan keempat anaknya.
"Sekarang saya dan keluarga tinggal dibelakang rumah, bangunannya dari triplek bekas. Rumah kami dulu hanya ada tiga ruangan, ruang tamu, kamar dan dapur. Saya tidur di ruang tamu, sedangkan istri dan anak anak tidur dikamar. Bahkan, material rumah berasal dari tempat saya bekerja.
Jujur, saya pribadi bersyukur sekali mendapatkan bantuan dari Lazis IMRA ini, akhirnya kami bisa punya rumah layak huni," kata Heri.
Hal senada juga diutarakan Ramin. Pria asal Indramayu ini telah tinggal di jalan Datuk Engku Raja Lela sejak 2009 silam. Ia sangat bahagia rumahnya bakal punya rumah yang layak. Setiap hujan atau angin kencang tiba, pencari barang bekas ini tidak perlu lagi berjuang menghindari tempias hujan.
"Kalau sudah hujan lebat atau angin kencang, rumah kami bocor, lantainya yang dari tanah lembab. Dengan adanya program dari Lazis IMRA ini, kami tidak merasakan air hujan masuk ke dalam rumah kami, Alhamdulillah," ujarnya.
Dalam acara peletakan batu pertama ini langsung dihadiri Sekretaris Camat (Sekcam) Pangkalan Kerinci, Juhermansyah.
Ia mengatakan program Lazis IMRA sangat membantu dan bermanfaat untuk warganya. Selain itu, program yang dilakukan Lazis IMRA ini sangat mendukung program Pemerintah untuk mewujudkan rumah yang layak bagi warga negara.
"Kami sangat apresiasi kegiatan ini. Pasalnya, dengan program bedah rumah untuk warga kurang mampu dapat mengurangi beban pemerintah dan hal ini patut di contoh oleh organisasi lainnya di Pangkalan Kerinci.
Kami juga mengajak berbagai pihak untuk saling bahu-membahu untuk membantu warga yang masih dibawah garis kemiskinan, apakah itu bantuan rumah layak huni, atau bantuan lainnya. Agar warga yang kurang mampu dapat hidup dengan baik," ujarnya.(pen)