Diminta Transparan
Pekanbaru (riaumandiri.co) - Tim Panitia Seleksi calon sekda Provinsi Riau, diminta jujur, transparan dan bekerja sesuai UU ASN yang berlaku.
"Tim Pansel Sekda Riau harus jujur, transparan dan bekerja sesuai UU ASN, supaya dapat melahirkan sekda yang amanah," kata Endang Sukarelawan, selaku anggota Majelis Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR), yang juga Panglima Laskar Dewan Pimpinan Komando Pusat Laskar Bumi Melayu Indonesia melalui siaran pressnya.
Endang menilai sejauh ini masih satu orang yang mendaftarkan diri ke Pansel untuk mengikuti proses seleksi Sekretaris Daerah (Sekda) Riau.
Meski Gubernur Riau sudah mengeluarkan pernyataan bahwa Asesment tersebut terbuka untuk semua pejabat, namun hal itu dinilai tidak cukup karena hanya menyampaikan di media. "Gubernur harus memastikan jika proses penyeleksian Sekda berjalan dengan objektif dan transparan, sehingga tidak ada keraguan dari masyarakat," katanya.
Selain itu, Tim Asesment Sekda Prov Riau, Plt Gubri dan Mendagri untuk memberikan kesempatan pertama yang seluas-luasnya kepada pejabat yang ada di Riau (sesuai kepangkatannya) untuk menduduki jabatan Sekda.
Karena di Riau ini masih banyak para pejabat yang pantas dan mampu untuk memegang posisi Sekda Prov tersebut. Masih banyak pejabat yang memiliki loyalitas terhadap pimpinannya yang merupakan prasyaratan
utama, disamping kecakapan dan kemampuannya. Kecuali kalau sudah tidak ada lagi pejabat di Riau ini yang mampu dan memenuhi persayaratan untuk jabatan tersebut
"Saya mengingatkan semua pihak, untuk tidak menganggap remeh orang Riau. Memang orang Riau ini banyak diam tapi diibaratkan air Sungai Siak di permukaan nampaknya tenang, ternyata dibawahnya air sungai siak itu berputar-putar dan sangat kencang arusnya," katanya.
Menurut Endang, dalam mengisi jabatan Sekda Prov ini, kalau salah-salah bisa berdampak kepada pengisian jabatan wakil Gubenur dan suksesi kepemimpinan Riau ke depan.
Untuk itu, diharapkan Plt Gubri bisa mendorong dan memberi peluang pada kader-kader eksekutif yang berpotensi di Riau dan memenuhi persyaratan untuk ikut mendaftar di Asesment Sekda Provinsi Riau ini. "
Tim Asesment harus transparan terhadap para pelemar Sekda Prov, supaya publik juga bisa memberikan penilaian-penilaian dan memberikan pemasukan kepada Tim Asesment," katanya.(Noem)