Dinas Pendidikan Sumbar Gelar Workshop TPK
PADANG (riaumandiri.co)-Pendidikan diharapkan bisa mengakomodasi perkembangan yang ada. Setidaknya ada tiga hal yang perlu menjadi perhatian dunia pendidikan pertama masalah globalisasi, ketidakpastian di berbagai bidang, dan perang gagasan.
"Tiga hal ini harus menjadi perhatian semua lembaga pendidikan, baik Dikdas maupun Dikmen," ujar Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Barat Syamsilrizal pada acara pembukaan workshop evaluasi dan validasi KTSP di Basko Hotel, Padang, Sabtu (9/4).
Kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari, 9-12 April 2016. Globalisasi harus menjadi perhatian guru dan sekolah secara umum karena itu harus terlihat di dalam KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan).
Di samping globalisasi, jelas Syamsulrizal, saat ini sedang ada ketidakpastian di berbagai bidang, seperti bidang ekonomi, sosial, politik, dan ketidakpastian lainnya. Karena itu peserta didik perlu diberi tahu masalah perubahan yang terjadi. Begitu juga dengan adanya perang gagasan.
Lihatlah perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat. Kini sudah ada sms, facebook, twitter, instagram, dan teknologi informasi lainnya.
Workshop Evaluasi dan Validasi KTSP ini diikuti oleh Tim TPK (Tim Pengembang Kurikulum) Provinsi Sumatera Barat dan TPK kabupaten/kota se-Sumatera Barat. Lebih jauh kepala Dinas Pendidikan berharap para kepala sekolah jangan hanya melakukan administratif normatif tetapi diharapkan bisa membuat berbagai terobosan. Apalagi dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.
Karena itu diharapkan KTSP yang disusun bisa mengakomodasi berbagai kepentingan tersebut. (grs/aag)