JAKARTA (riaumandiri.co)-Rapat pengurus pleno DPP Partai Golkar akhirnya membuat keputusan soal waktu pelaksanaan munas. Munaslub Golkar disepakati digelar tanggal 7 Mei 2016 di Bali.

"Saudara-saudara sekalian, setelah mencocokkan dengan waktu Presiden Joko Widodo, waktu yang tepat untuk Munaslub adalah pada tanggal 7 Mei," ujar Ketum Golkar Aburizal Bakrie dalam rapat Pleno, Kamis (7/4).

"Mudah-mudahan saudara dalam rapat Pleno tidak keberatan. Kalau memang bisa, dapat kita putuskan," ujar pria yang karib disapa Ical itu. Oleh karena peserta sepakat, Ical lalu mengetuk palu meresmikan putusan.

Munaslub sendiri, menurutnya, akan dilaksanakan selama beberapa hari di Bali. Belum ditentukan apakah akan diadakan di kawasan Sanur atau Nusa Dua.

"Jadi saudara sekalian tanggal 7 di Bali, satu dua hari sudah mendapat konfirmasi atas dua tempat di Bali apakah di Sanur, apakah di Nusa Dua," kata Ical.

Dalam rapat ini, Nurdin Halid ditetapkan sebagai ketua Steering Commitee dan Zainuddin Amali sebagai Organizing Commitee.

Menjelang pelaksanaan Munaslub, akan ada beberapa agenda kerja yang akan dilaksanakan oleh panitia Pengarah (Steering Comitee), termasuk jadwal kampanye calon ketua umum di seluruh Indonesia.

"Pada tanggal 7 hingga 9 April akan melengkapi komposisi dan personalia SC dan Pleno, tanggal 11 dan 12 rapat perdana SC," ujar Nurdin Halid selaku ketua SC dalam rapat Pleno di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat.

Dia mengatakan, tanggal 13 hingga 14 April merupakan jadwal pengumuman pendaftaran bakal calon ketua umum. Tanggal 14 hingga 18 April merupakan agenda untuk pendaftaran bakal calon, yang dilanjutkan dengan rapat SC untuk pengesahan bakal calon pada 19 April.

"Tanggal 20 April rapat Pleno penetapan materi yang dilanjutkan dengan kampanye zona I di seluruh Sumatera tanggal 23 April, Kampanye Zona II di seluruh Jawa tanggal 25 April, Kampanye Zona III di seluruh Kalimantan tanggal 27 April, Zona IV di seluruh Sulawesi tanggal 29 April dan kampanye Zona V di Bali, NTT, NTB, Maluku dan Papua tanggal 1 Mei," jelas Nurdin.

"Tanggal 23 sampai 30 April naik cetak, hingga terakhir tanggal 3 Mei distribusi Materi ke peserta Munas," kata dia. (det)