Polres Rohul Gelar Forum Diskusi
PASIRPENGARAIAN (riaumandiri.co)-Kepolisian Resort Kabupaten Rokan Hulu, Kamis (7/4), menggelar diskusi bersama seluruh elemen masyarakat dari 16 kecamatan se-Kabupaten Rokan Hulu.
Forum General Discussion yang mengambil tema "Bersama Elemen Masyarakat Melawan Karlahut serta Mengantisipasi Terjadinya Karlahut di Kabupaten Rokan Hulu" merupakan salah satu upaya Polres Rohul, dalam meningkatkan partisipasi masyarakat mencegah kebakaran lahan dan hutan (karlahut).
Hadir dalam Kegiatan tersebut Dir Binmas Polda Riau, Kombes Drs Sugiyono, Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK. Staf Ahli Bupati Rohul Mirzal Hamzah, Kepala BPBD Rohul, jajaran Kapolsek, TNI, Camat, Kepala Desa, dan tokoh masyarakat dari 16 kecamatan se-rohul.
Menurut Dir Bimnas Polda Riau Kombes Drs Sugiyono, permasalahan karlahut menjadi salah satu persoalan serius yang harus diselesaikan Polda Riau. Untuk menghindari terjadinya karlahut, Polisi sangat membutuhkan kerjasama dari semua pihak termasuk masyarakat.
Masyarakat diharapkan bisa menjadi pendeteksi dini, terjadinya karlahut, karena masyarakat terlebih dahulu mengetahui dimana potensi-potensi titik api berada.
“Seluruh masyarakat dipelopori Polres, pemerintah daerah, TNI, sampai stakeholder bawah, harus memiliki kepedulian terkait penanganan karhutla. Sehingga menimbulkan gerakan untuk melakukan pencegahan lebih awal. Artinya dengan mencegah secara bersama akan menimbulkan efek yang luar biasa,” tutur Sugiyono.
Ditambahkan Dir Binmas, Forum General Discussion ini tidak hanya dilakukan untuk pencegah karlahut, tetapi juga akan dilakukan dalam Hal-hal lainya. Seperti soal pertanahan, premanisme dan narkoba.
Sementara itu, Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK menyebutkan, Polres Rohul memiliki komitmen untuk menjaga Rohul dari titik api. Dijelaskannya, sebelum musim kemarau datang, Polres Rohul sudah melakukan langkah awal.
Seperti pencegahan, sosialisasi, penyebaran maklumat Kapolda yang mengajak masyarakat untuk tidak membakar lahan, memasang spanduk, membuka canal blocking serta membentuk satgas karlahut.
Kapolres mengajak semua pihak baik dari Kepolisian, TNI, Pemerintah daerah serta seluruh instansi di rokan hulu untuk bersinergi dan saling melengkapi dalam pencegahan dan penanganan karlahut ini.
“Mari kita tinggalkan egosektoral. Mari kita bangun kebersamaan seluruh elemen masyarakat dan seluruh instansi yang ada di Rokan Hulu bersama-sama mencegah terjadinya karlahut," pungkasnya. (yus)