RENGAT (riaumandiri.co)- Malang nasib Misriadi (36), warga Desa Buluh Rampai, Kecamatan Seberida, harus rela kehilangan mobil jenis Mitshubisi L300 warna hitam miliknya yang dititip di rumah orangtuanya, karena berangkat kerja.

Informasi yang dirangkum, korban mengendarai mobil pick up menuju rumah orangtuanya, kemudian menitipkan mobil tersebut, dan berangkat ke tempat kerja.

Tak lama berselang, korban menerima kabar tentang mobilnya. Masih merasa tak percaya dengan kejadian yang dialami, malam itu korban berusaha mencari mobil sekitar rumah orangtuanya. Bahkan korban sempat pulang kerumahnya, dengan harapan mobil itu ada di rumahnya.

Keesokannya, korban masih mencari mobil itu di sekitar Desa Buluh Rampai, namun tak juga ditemukan. Bahkan korban sempat meminta bantuan sejumlah paranormal, tapi hasilnya sia-sia. Hampir sebulan mencari, namun tak membuahkan hasil sampai sekarang.

Merasa putus asa, akhirnya, Selasa (5/4), korban mendatangi Polres Inhu guna melaporkan kejadian yang dialaminya. Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo, melalui Kasubag Humas Polres Inhu AKP M Ari Suryasantoso, Rabu (6/4) membenarkan kejadian tersebut.

“Saat ini kita sedang menyelidiki kasus ini dan memburu pelaku, akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp63 juta,” ujarnya. (rez)