DUMAI (riaumandiri.co)-Pemerintah Kota Dumai melalui Badan KBPP dan PA Kota Dumai, menggelar Bimbingan Teknis tentang Penanganan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan.

Bimtek tersebut secara resmi dibuka Sekda Kota Dumai, Said Mustafa, Selasa (5/4), di Ruang Rapat RSUD, Jalan Sultan Syarief Kasim, Dumai. Dalam sambutannya, Sekda sangat mendukung sepenuhnya pelaksanaan kegiatan ini, karena pada saat ini bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak semakin meningkat.

“Upaya menghapus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Indonesia, khususnya di Kota Dumai sudah banyak dilakukan oleh pemerintah. Kenyataan yang ada dalam kehidupan sehari-hari, masih nampak dengan jelas diskriminasi terhadap perempuan masih terjadi, baik secara sembunyi-sembunyi maupun secara terang-terangan,” ujar Said.

Menurut Sekda, Kekerasan terhadap perempuan dalam hal ini tidak hanya kekerasan di lingkungan rumah tangga saja, tetapi juga di wilayah konflik/bencana, serta di bidang ketenaga kerjaan.

“Seyogyanya kita tidak menginginkan hal ini terjadi, namun sekiranya segala pencegahan dan usaha kita tersebut tidak membuahkan hasil, perlu dilakukan langkah-langkah yang tepat dalam menjamin pelayanan medis yang baik terhadap korban kekerasan tersebut. Untuk itu perlu dilakukan sosialisasi terhadap perlindungan lebih lanjut jika pada akhirnya kekerasan tersebut terjadi,” tuturnya.(zul)