SUNGAI MANDAU (riaumandiri.co)-Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Riau menggelar pelatihan Taman Teknologi Pertanian bersama kelompok tani dan Upika Kecamatan Sungai Mandau, Rabu (23/3) di aula Kantor Camat Sungai Mandau. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala BPTP Riau Masganti.

Tampak hadir Sekcam Sungai Mandau Tengku Muhktasar, para penghulu, kelompok tani dan pihak UPTD Pertanian. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas lokasi yang dicanangkan untuk penangkaran bibit padi, ada beberapa lokasi sawah yang akan dijadikan tempat percontohan dan hasilnya dijadikan bibit.

Usai pertemuan, Masganti menyampaikan, pihaknya akan membangun kantor dan fasilitas untuk pengembangan pertanian padi di Sungai Mandau, kecamatan termuda di Kabupaten Siak ini dipilih karena merupakan daerah yang baru mengembangkan sektor petanian.
"Untuk pembangunan fisik kita alokasikan Rp3 miliar tahun ini direalisasikan, yang kita kucurkan untuk Sungai Mandau Rp5 mliliar," kata Masganti.

Di lain itu, ia mengaku senang, meski pengembangan pertanian padi di Sungai Mandau baru dimulai tahun 2011, namun tahun ini hasilnya sudah memuaskan, bisa mencapai 7,4 ton/hektare.

"Kita senang, karena petaninya gampang di bina, tanam perdana mereka gagal, kita kasi arahan dan saran mau dilakukan, sehingga mudah untuk meningkatkan produksi pangan," kata Masganti.

Camat Sungai Mandau Irwan Kurniawan menyambut baik perhatian BPTP Riau kepada sektor pertanian pangan di wilayahnya, pihak kecamatan siap membantu memfasilitasi dan menjembatani agar tujuan dan program BPTP bisa terealisasi.

"Dalam hal ini kita hanya memfasilitasi, menjembatani. Mereka butuh lahan, kita carikan tempatnya. Kami senang, jika program ini berhasil tentu meningkatkan perokonomian petani," kata Irwan Kurniawan.***