PEKANBaRU (riaumandiri.co)-Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Riau, Indra, menyatakan maju di bursa calon Ketua KAHMI Riau periode 2016-2021. Langkah ini sebagai tanggungjawab sebagai kader yang dibesarkan HMI dan ingin berbuat di Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Riau.

Hal tersebut disampaikan Indra, di ruang kerjanya Rabu (16/3), di Kantor Gubernur Riau. Indra mengaku sikap ini bukan bagian dari coba-coba atau hanya sekedar meramaikan bursa calon Ketua KAHMI yang akan dilakukan Maret ini.

Namun begitu, dirinya mempertimbangkan tidak akan maju kalau senior alumni HMI H Ahmad Syah Harrofie, yang juga Asisten I Setdaprov Riau, masuk bursa calon ketua. "Kalau pak Ahmad Syah maju saya tidak jadi maju, karena beliau sangat layak dan sudah memenuhi syarat segalanya. Dan kalau ternyata tidak maju saya bulat maju," jelasnya.

Indra tidak membantah, dari lingkup birokrat, dirinya dan Ahmad Syah Harrofie merupakan pejabat dari latar belakang aktivias HMI dengan latar belakang universitas yang berbeda.

Sementara, Ketua KAHMI Rohul, Jenewar Effendi, saat dikonfirmasi di tempat terpisah sangat mendukung tekad mantan Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Unri ini maju sebagai calon Ketua KAHMI Riau lima tahun mendatang.

Apalagi yang bersangkutan dari kelompok muda dan sudah saatnya generasi muda memimpin KAHMI ke depan. Beberapa periode sebelumnya KAHMI dipimpin para senior-senior dengan latar belakang yang berbeda, dan perkembangan KAHMI Riau belum berkembang sebagaimana diharapkan.

Karena itu, adanya tekad Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Riau berkeinginan memimpin KAHMI Riau patut diapresiasi dan didukung untuk mencapai tujuan. Sebab, tidak salah kalau KAHMI nantinya dipimpin dari kalangan birokrat, apalagi dari kelompok muda.

"Pokoknya sepanjang bang Indra maju kita dukung dan siap membantyu mencapi tujuan. Kita berharap tujuan mulia ini didukung KAHMI-KAHMI kabupaten/kota lainnya," jelas Jenewar. (dar)