PASIR PENGARAIAN (HR)-  Kondisi listrik di Kabupaten Rokan Hulu, belakangan ini sering padam. Frekuensi pemadamanpun tak tanggung-tanggung, bisa dua sampai tiga kali sehari dengan durasi  mencapai 30 sampai 60 menit setiap kali padam. Kondisi ini tentu  saja dikeluhkan warga, karena dinilai menghambat kegiatan sosial masyarakat.

Disampaikan Eri (34), salah seorang pengusaha elektronik di Pasir Pengaraian, Senin (2/2), pemadaman listrik yang sering terjadi belakangan ini menghambat transaksi jual beli jasa foto kopi miliknya. Dimana saat transaksi terjadi, listrik tiba-tiba mati mendadak.

“Yang membuat kesel itu ketika pelanggan mengkopikan sesuatu. Saat itu pula tiba-tiba listrik mati. Kejadian ini tentu menghambat kerja kita. Apalagi saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan masyarakat. Untuk itu saya berharap kepada pengelola listrik di negeri ini, tolonglah listrik ini jangan sering sering mati,” harap Eri.

Keluhan yang sama juga disampaikan Icha (35), warga Pasir Pengaraian lainnya. Menurutnya akibat pemadaman yang sering terjadi belakangan ini, membuat satu unit alat elektronik kulkas miliknya terpaksa diungsikan ke bengkel elektronik untuk diperbaiki. Dugaan sementara kerusakaan itu terjadi akibat listrik yang sering padam.

“Mungkin kulkas itu rusak karena listrik sering mati. Karena belakangan ini hampir setiap hari listrik mati. Sebagai ibu rumah tangga saya berharap agar listrik di Rohul segera membaik. Karena pemadaman yang terjadi tidak hanya merusak peralatan elektronik warga, tapi juga mengganggu kegiatan sosial masyarakat,” terang Icha. (gus)