Kawasan Perbatasan Jadi Prioritas Menteri PUPR

JAKARTA (HR)- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapat tambahan dalam RAPBN-P 2015 sebesar Rp33,31 triliun. Sehingga secara keseluruhan anggaran untuk Kementerian PUPR dalam RAPBN-P 2015 adalah Rp118 triliun.
"Beberapa yang jadi prioritas untuk APBNP yang ditugaskan pada kami adalah pengembangan kawasan di perbatasan, tidak hanya untuk jalan tapi juga kawasan keseluruhannya," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (2/2).
Menurut Basuki, langkah ini dilakukan untuk menyelamatkan harga diri Indonesia agar tidak ada lagi kawasan perbatasan di Indonesia yang bernasib memprihatinkan. " Kawasan perbatasan salah satunya di Entikong kita kerjasama dengan pemprov untuk membebaskan 50 ha untuk membangun lintas batas yang lebih baik ," tegas dia.
Selain itu, lanjut Basuki, tambahan anggaran sebesar Rp33,31 triliun itu juga akan digunakan untuk menambah pembangun waduk sebanyak dua waduk. Sehingga, tahun 2015 ini Kementerian PUPR secara keseluruhan akan membangun sebanyak 13 waduk.
"Itu prioritas kita di APBN-P ini. Selain kedaulatan pangan, bedungan dan irigasi," tutup dia.(okz/ara)
Berita Lainnya
- Perbesar Porsi Kredit UMKM
- Jasa Raharja Salurkan Dana Kemitraan Kepada 11 Mitra di Riau
- Pekanbaru Kekurangan Pedagang, Kapasitas Pasar Cuma Terisi 50 Persen
- Polres Kampar Hadirkan POLSEHAT
- Tuan Rumah Hari Kearsiapan Nasional, Gubri Harap Bisa Menjadi Pemulihan Ekonomi
- Pemkab Bengkalis Bakal Permudah Regulasi Perizinan Investasi