Muhammadiyah Tetap Tegak dan Hidup
BANGKINANG (riaumandiri.co)-Ratusan Warga Muhammadiyah dan simpatisan menghadiri pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) ke-12 Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Kampar di Lapangan Pelajar Bangkinang, Sabtu (5/3).
Ketua panitia H Mismar Ma’ahu dalam acara pembukaan mengajak warga Muhammadiyah terus berjuang agar Muhammadiyah tetap tegak dan hidup di bumi persada Indonesia. "Dan tegak hidupnya dilandasi dengan Islam yang benar,” imbau Mismar.
Jadewal Musda sebenarnya mengalami penundaan karena bulan lalu Kabupaten Kampar mendapat musibah banjir.
“Seharusnya musyawarah ini dilaksanakan tanggal 13, 14 dan 15 Februari yang lalu. Namun karena Kabupaten Kampar dilanda banjir yang sangat dahsyat, maka kegiatan musyawarah ini diundur sampai pada hari ini,” kata Mismar.
Musda ini digelar agar terciptanya kondisi dan perkembangan struktur organisasi yang lebih kuat, dinamis dan berkemajuan sesuai dengan prinsip dan cita-cita gerakan Muhammadiyah menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Sementara, dalam sambutannya Bupati Kampar Jefry Noer yang diwakili oleh Asisten III Sekda Kampar Ir. Nurrahmi, MM mengucapkan selamat atas terlaksananya Musda ke-12 Muhammadiyah dan Aisyiyah.
“Saya mewakili Bupati Kampar mengucapkan selamat atas terlakasananya musyawarah ini. Program dengan 5 pilar pembangunan Kabupaten Kampar kami merasakan dukungan yang cukup tinggi dari Muhammadiyah,” ucap Nurrahmi.
Nurrahmi berharap agar program pemerintah daerah tersebut menjadi program kerja Muhammadiyah.
Musda diikuti pimpinan cabang dan pimpinan ranting, organisasi ortonom dan simpatisan.
Setelah pembukaan musyawarah digelar di Komplek Pendidikan Muhammadiyah Mahmud Marzuki di Jalan Muhammadiyah Desa Kumantan Bangkinang. Sedangkan Musda Aisyiyah dilaksanakan di Hotel Bangkinang Baru Jalan D.I.Panjaitan.(mg2)